Jika Dibiarkan Kotor, Selokambang Akan Kalah Bersaing Dengan Pemandian Tirtowono-Jarit

lumajangsatu.com

Lumajang (lumajangsatu.com) - Pemandian Alam Selokambang menjadi salah satu wisata andalan Kabupaten Lumajang yang selalu di promosikan. Namun, pengelolaan yang tidak maksimal, membuat Selokambang terlihat kotor dan mengganngu kenyamanan para pengunjung.

Disebelah utara, terlihat tumpukan sampah yang tidak ada tempatnya sehingga terkesan dibuang serampangan. tak hanya itu, sejumlah warung yang tidak ada penjualnya dibiarkan kosong dan dibuat jemuran pakaian menambah semerawut padangan.

Baca juga: Poktan Penerima Bantuan Bibit Bawang Merah DBHCHT Lumajang Sebagian Sudah Panen

"Eman sekali, Selokambang ini kebanggan wisata orang Lumajang, namun terlihat kotor dan masih kumuh," ujar Wahyuni salah satu pengujung, Senin (19/12/2016).

Wahyuni membandingkan dengan pemandiang Alam Tirtowono Jarit sangat jauh. Jika pembangunan jarit sudah selesai, maka sudah dipastikan Selokambang akan kalah bersaing dengan Jarit. Sebab, dijarit banyak lokasi taman untuk berfoto, sedangkan di Selokambang sama sekali tidak ada.

Baca juga: Dua Paslon Saling Klaim Menang Pilbup Lumajang, Ini Kata KPU Lumajang

"Kalau di Jarit ada taman-tamannya dan bersih, kalau sudah selesai pembangunannya orang pasti memilih ke Tirtowono Jarit," terangnya.

Deni Rohman AP, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang mengelola Selokambang mengucapkan terima kasih atas kritik dan masukan pengunjung. Hal itu akan dijadikan evaluasi bagi pengelola agar lebih baik lagi.

Baca juga: Hingga Tutup Tahun 2024, Pemerintah Lumajang Optimis Serapan DBHCHT Bisa Optimal

"Kami berterima kasih, kita akan terus melakukan perbaikan dan akan kita jadikan evaluasi pengelolaan Selokambang," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru