Lumajang (lumajangsatu.com) - Akibat menyalakan obat nyamuk, rumah nenek janda seorang diri di Desa Tukum Kecamatan Tekung hangus terbakar. Rodliyah, warga RW 08 harus kehilangan rumahnya karena dilalap sijago merah.
Farid Wazdi, salah seorang tetangga korban menuturkan peristiwa itu terjadi tengah malam, Jum'at dinihari (25/08/2017). Sebelum tidur, nenek Rodliyah menyalakan obat nyamuk dan ditaruh dibawah tempat tidurnya.
Baca juga: Satpol PP Lumajang Intensifkan Tertibkan Reklame Illegal Ganggu Keindahan Kota
Tanpa diduga, bantal guling nenek Rodliyah terjatuh dan mengenai obst nyamuk. Bantal kemudian terbakar dan membuat korban kaget dan terbangun.
Melihat api, korban langsung bangun dan menyalamatkan diri keluar rumah. Selang setengah jam, korban kembali bersama dengan para tetangganya untuk memadamkan api.
Namun apes, api yang berasal dari guling yang jatuh sudah membakar kasur dan atap rumah korban.
Baca juga: Lumajang Siapkan 3 M Dana Belanja Tak Terduga Untuk Program Makan Bergizi Gratis
"Karena malam hari, para tetangga pada tidur dan baru sekitar setengah jaman korban kembali lagi kerumahnya," ujar Farid.
Dengan bergotong royong, warga melokalisir api sehingga tidak merembet kerumah disekitar rumah korban. Baru sekitar subuh, api benar-benar padam setelah tim dari pemadam kebakaran tidak dan menjinakkan api.
"Kalau rumah korban dari depan hingga belakang hangus. Beruntung api tidak sampai merembet ke rumah-rumah disekitarnya," jelasnya.
Baca juga: Ditutup 10 Hari Akibat PMK, Pasar Hewan Lumajang Kembali Dibuka
Nenek Rodliyah memang hidup sendiri karena anak-anaknya sudah berkeluarga dan memiliki rumah sendiri-sendiri. Namun tidak berjauhan dan rumah korban.
"Karena memang malam ya, jadi anak-anaknya yang berumah tangga tadak tahu, jadi tahunya setelah api besar," pungkasnya. (Yd/red)
Editor : Redaksi