Lumajang (lumajangsatu.com) - Pemerintah Presiden Joko Widodo menfokuskan pembangunan dari pinggiran yakni Desa. Desa kemudian di dorong bisa mendiri dengan membuat badan usaha milik desa (BUMDes) yang diharapkan bisa jadi sumber pendapatan desa dan juga meningkatkan pendapatan ekonomi warga.
Desa Gesang Kecamatan Tempeh sudah membuat Bumdes yang diberi nama BUMDes Gesang Sejahtera. BUMDes kemudian memproduksi pupuk organik Cap Mendo dan obat cair Tanah untuk pertanian yang dibuat dari kotoran kambing.
Baca juga: Masuk Hari Tenang Pilkada, Alat Peraga Kampanye di Lumajang Langsung Dibersihkan
"Gesang memiliki potensi pertanian yang besar mas, maka itu BUMDes Gesang Sejahtera membuat produk pupuk organik dan obat cair," ujar Miswan Mega Kartika, Direktur BUMDes Gesang Sejahtera, Kamis (28/12/2017).
Tak hanya itu, BUMDes bekerjasama dengan para petani untuk melakukan sistem pertanian organik. Pendampingan dilakukan mulai pembibitan, perawatan hingga hasil panen yang dibeli dengan harga diatas rata-rata pasaran.
Baca juga: Denny Caknan Sukses Menghibur Pendukung Paslon 02 Indah-Yudha di Stadion Semeru Lumajang
BUMDes kemudian mengemas beras tersebut dengan nama beras sehat Semeru. Beras tidak diberi label beras organik, karena masih dalam proses uji laboratorium apakah beras yang dihasilkan masuk dalam kategori organik.
"Kita tidak beri nama organik mas, kalau pengelolaannya 100 persen organik. Namun, sawah disekitarnya masih belum organik, jadi kita beri nama beras sehat Semeru," pungkasnya.
Baca juga: Gus Rivqy DPR RI PKB Tekankan Pentingnya Jaga Keharmonisan Sosial Masyarakat Lumajang
Nanik Indrawati dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang menyatakan dari 198 Desa, baru 18 yang memiliki BUMDes yang aktif. Sedangkan 92 Desa sudah mengajukan pembuatan BUMDes dan tahun 2018 akan menganggapnya penyertaan modal.
"Baru 18 yang aktif mas, 92 mengajukan dan sisanya masih belum. Majunya BUMDes tergantung kualifikasi pengelola dan juga dukungan penuh kepala desa," pungkasnya. (Yd/red)
Editor : Redaksi