Author : Redaksi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Pembunuhan Salim Kancil warga anti tambang desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasirian jelas direncanakan. Pasalnya, ada 6 target warga anti tambang yang akan dibunuh oleh tim 12 yang dikenal sebagai orang-orang kepala desa Selok Awar-awar yang pro dengan tambang.

Lumajang(lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang, AKBP Fadly Munzir Ismail berjanji akan melanjutkan program kerja yang baik oleh pendahulunya, AKBP Aries Syahbudin.

Lumajang(lumajangsatu.com) - Ketua DPRD Lumajang, Agus Wicaksono saat memberikan kesan pesan ke pejabat Kapolres Lama, AKBP Aries Syahbudin. Dirinya mengaku sangat bangga dan senang, bisa berkerjasama dengan baik.

Lumajang(lumajangsatu.com) - Prosesi lepas Sambut Kapolres Lumajang yang lama ke baru dari AKBP Aries Syahbudin ke AKBP Fadly Munzir Ismail di pendopo Kabupaten Lumajang berlangsung meriah, Jum'at(26/9) malam. Ini setelah, Kasatbinmas Polrestabes Surabaya, AKBP Dody Eko Wijayanto mampu membuat perut undangan yang hadir dibuat mual-mual dengan gaya khas comic Stand Up Comedy.

Lumajang(lumajangsatu.com) - Peristiwa berdarah dalam polemik tambang pasir pantai selatan di Desa Selok Awar-Awar Kecamatan Pasirian, akhirnya terjadi, Kamis(26/9) pagi. Setelah, lama ada aksi pro-kontra warga setempat adanya tambang pasir, kejadian kekerasan dijadikan alat untuk sebuah memuaskan nafsu.

Lumajang(lumajansatu.com) - Polres Lumajang langsung bergerak cepat untuk mengungkap kasus kekerasan berunjung pada pembunuhan. Tim Identifikasi dan RS Bhayangkara langsung lokasi kejadian melakukan Olah TKP.

Lumajang(lumajangsatu.com) - Keluarga korban pembunuhan menangis histeris mengetahui, Salim alias Kancil jadi korban saat menolak tambang yang merusak lingkungan dan keindahan alam Pantai Watu Pecak, Kamis(26/9) siang. 

Pasirian (lumajangsatu.com) - Polres Lumajang bergerak cepat dengan mengerahkan kekuatan penuh untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan yang menewas, Salim alias Kancing warga Desa Selok awar-awar Kecamatan Pasirian.

Pasirian (lumajangsatu.com) - Tim 12 mendadak menjadi perbincangan masyarakat Desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasirian. Tim 12 ini tiba-tiba muncul saat ada pro kontra pertambangan di pesisir pantai selatan Kecamatan Pasirian di obyek wisata pantai watu pecak.