Gembog Maling Sapi

Dikeler..! Edi Darsum Jadi Kutuk dan Minta Maaf sambil Cium Tangan Korbannya

Penulis : lumajangsatu.com -
Dikeler..!  Edi Darsum Jadi Kutuk dan  Minta Maaf sambil Cium Tangan Korbannya
Edi Darsum minta maaf ke warga yang sapinya pernah dicuri dan dijual.

Lumajang (Lumajangsatu.com) - Pemimpin pelaku pencurian sapi Edi Darsum asal Probolinggo  meminta maaf kepada masyarakat saat dikeler oleh Tim Cobra Polres Lumajang untuk rekontruksi aksi kejahatanya di Wilayah Selatan Kecamatan Pasirian. Ia menyesal telah melakukan kejahatan tersebut.

"Kami minta maaf dengan sangat karena telah mencuri barang berharga milik masyarakat yang menjadi korban," kata Dia saat rekontruksi di Desa Selok Awar-awar

Dia sangat menyesal telah merugikan masyarakat. Ia mengatakan dirinya terpaksa melakukan hal tersebut karena kebutuhan ekonomi. Laki-laki yang berprofesi sebagai wirausaha mengaku pendapatannya tidak mencukupi untuk memenuhi biaya hidup.

"Kami terpaksa melakukan ini, harga-harga semakin mahal. Sedangkan penghasilan sehari-hari tidak mencukupi," ujar tandasnya.

Dia juga menegaskan siap untuk menerima hukuman setimpal atas perbuatannya. Berjanji tidak akan melakukan pencurian kembali setelah bebas nanti, dan  mengimbau kepada teman seprofesi kejahatan lainnya yang masih berada diluar untuk bertaubat. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Tag
Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.