Mie Ayam Tunggal Rasa Idaman Penikmat Mie di Lumajang

Lumajang-(Lumajangsatu) Kota Lumajang menjadi kawasan yang tumbuh secara ekonomi. Hal ini seiring dengan tumbuhnya kuliner yang beragam di daerah ini, Salah satu kuliner yang jadi favorit adalah Mie Ayam Tunggal Rasa Jalan Mahakam No.137, Jogotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang,

Mie ayam ini dilihat dari luar hanya tampak sederhana. Sehingga ada jam buka namun jam tutup warung mie ayam ini tidak tentu.

"Saya sering ke sini kalo ingin mie ayam, tidak sering sih tapi kalo pengin pasti kesini. Kadang siang kadang sore seringnya siang soalnya kalo sore takut habis duluan," ujar Taufik salah satu pelanggan.  (13/12/2019)

Taufik mengatakan mie ayam ini menjadi favorit karena cita rasa mie nya.Menurutnya memiliki tekstur yang kenyal dan beda dengan mie ayam pada umumnya.

Selain itu cekernya juga mantap jika disantap. Kuah yang gurih juga menambah satu mangkok mie ayam menjadi nikmat dirasakan. Daging ayam yang disajikan juga empuk dan terasa manis.

"Yang jelas mienya. Enak banget lembut pokoknya. Kuahnya juga enak. Kalo ini beda enaknya," ujarnya.

Warung memiliki 6 meja panjang di warung ini buka mulai pagi. Namun untuk tutup warung tergantung dari kondisi. Sebab seringnya tutup warung ini tidak biasa diprediksi.

"Bukanya jam sepuluh pagi. Kadang tutupnya jam 5 sore kalo sudah habis, ya sudah sore kadang juga sudah tutup," ujarnya.

Sementara itu pelanggan lainnya Alvian mengatakan jika harga mi ayam cukup terjangkau. Dengan harga Rp. 7000 penikmat mie ayam ini dapat merasakan mie ayam ini. Yang membedakan harganya adalah pilihan topping mi ayam ini.

"Murah lah. Terjangkau lah kalo 7000-an  kalo pakai ceker saja 8500 ," ujarnya.

Alvian mengaku siang hari menjadi waktu favorit warga Lumajang menyantap mie ayam. Sehingga banyak penyantap harus sabar mengantri untuk dapat menikmati semangkok mie ayam ini.

Sebab penikmat mie ayam ini bervariasi mulai dari kalangan pelajar hingga karyawan."Kalo siang disini pasti antri" ujarnya. (Ind/red)

Editor : Redaksi