Muncul Klaster Baru

7 Hakim Pengadilan Agama Lumajang Positif Covid 19

Penulis : lumajangsatu.com -
7 Hakim Pengadilan Agama Lumajang Positif Covid 19
Kantor Pengadilan Agama Kabupaten Lumajang di jalan Sukarno-Hatta

Sukodono - 7 hakim Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Lumajang terkonfirmasi positif Covid 19. 2 hakim dirawat di RSUD Haryoto, 3 isolasi mandiri dan 2 hakim berada di luar Kabupaten yakni di Tulungagung dan Trenggalek.

"Iya mas, muncul klaster baru, klaster Pengadilan Agama, 7 hakim terkonfirmasi positif Covid 19," ujar dr. Bayu Wibowo IGN, juru bicara Gugus Tugas Kabupaten Lumajang, Kamis (16/07/2020).

Awalnya, ada 2 hakim yang positif Covid 19 dan dilakukan rapid test kepada 14 hakim PA Lumajang. Hasilnya ada yang reaktif yang kemudian dilanjutkan dengan test swab dan hasilnya ada tambahan yang terkonfirmasi positif.

3 hakim positif masuk katagori orang tanpa gejala (OTG) dan dilakukan isolasi mandiri. Sedangkankan dua hakim dilakukan isolasi di RSUD dr. Haryoto. Sedangkan dua hakim lagi berada di Trenggalek dan Tulungagung. "Di Lumajang ada lima hakim mas," paparnya.

Informasi yang dihimpuan, Pengadilan Agama akan lockdown mulai tanggal 17-26 Juli 2020. Sejumlah agenda persidangan juga mengalami penundaan akibat Covdi 19.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berada di Zona Rawan Bencana

Lumajang Perlu Penambahan Alat Pemantau Banjir dan Aktivitas Vulkanik Gunung Semeru

Lumajang - Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengungkapkan bahwa penambahan alat pemantau aktivitas vulkanik Gunung Semeru sangat penting untuk meningkatkan sistem peringatan dini (Early Warning System/EWS) di wilayah rawan bencana. Hal ini menyusul adanya kebutuhan mendesak di sejumlah wilayah yang berada di sepanjang jalur aliran lahar dingin Gunung Semeru.