Fenomena Alam

Woww..! Hari Tanpa Bayangan Tiba Di Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Woww..! Hari Tanpa Bayangan Tiba Di Lumajang
Hari ini Lumajang Tanpa Bayangan. (Yongky)

Lumajang - Fenomena hari tanpa bayangan Jawa Timur terjadi sejak Jumat (09/10/2020), Hari ini fenomena tersebut di Prediksi akan berlangsung di Kabupaten Lumajang pada pukul 11:13:18 WIB.

Kasi Data dan Informasi BMKG Klas I Juanda Teguh Tri Susanto menjelaskan, hari tanpa bayangan adalah fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Hingga deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat. Fenomena itu disebut sebagai kulminasi utama.

"Jadi pada saat itu, matahari akan berada tepat di atas kepala pengamat atau di titik zenith," kata Teguh saat dihubungi, Selasa (13/10/2020).

Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat menghilang karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Fenomena hari tanpa bayangan menurut Teguh berlangsung 2 kali dalam setahun, dia menghimbau masyarakat tidak cemas.

"Awal bulan Maret-April dari arah utara ke selatan. September-April selatan ke utara, dampak dari fenomena ini, suhu cuaca akan meningkat,"tambahnya

Karena cuaca akan panas, masyarakat harus mengonsumsi air yang cukup agar tidak terjadi dehidrasi. "Apalagi ini kan musim pancaroba jadi kemungkinan akan sangat panas," pungkasnya. (Oky/ls/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.