Tertangkap Polsek Pasirian

Duh..! Emak Emak di Bades Lumajang Jadi Pelaku Maling Kayu Jati

Penulis : lumajangsatu.com -
Duh..! Emak Emak di Bades Lumajang Jadi Pelaku Maling Kayu Jati
R (39) warga Desa Bades Kecamatan Pasirian saat diamankan oleh polisi dengan barang bukti balok kayu jati

Pasirian - Polsek Pasirian telah mengamankan 10 batang kayu balok yang diduga hasil pembalakan liar atau ilegal logging saat melakukan patroli di JLS Desa Bago Kecamatan Pasirian. Tersangka R (39) warga Desa Bades Kecamatan Pasirian dan resmi ditahan di Polsek Tekung, Kamis (12/08/2021).

Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Fajar Bangkit Sutomo mengatakan, penemuan balok kayu itu terjadi pada saat tim Polsek Pasirian sedang patroli. Ada 1 unit kendaraan pick up warna hitam nopol N-9443-YA dalam keadaan berhenti akibat ban bocor dipinggir jalan.

Kemudian anggota melakukan pengecekan dan mendapati kendaraan tersebut mengangkut kayu jati sebanyak 10 batang tanpa dilengkapi surat keterangan sahnya hasil hutan. Selanjutnya petugas terus mengembangkan dan menyelidiki terkait pemilik dan oknum yang telah melakukan aktivitas pembalakan liar tersebut.

"Akhirnya kami berhasil amankan tersangka insial R sebagai pemiliknya" Kata AKP Fajar.

Adapun BB yang telah diamankan berupa 10 batang kayu jati ukuran 120 Cm X 20 Cm dan 1 unit kendaraan pick up warna hitam nopol N-9443-YA.

AKP Fajar juga akan terus kejar bagi pelaku yang coba-coba sengaja merusak lingkungan hutan produksi, baik itu menebang pohon dengan cara ilegal maupun dengan cara membakar. Jika kedapatan yang melakukan hal itu, baik individu, korporasi, akan diproses hukum sesuai undang-undang yang berlaku.

Dari kejadian tersebut tersangka dijerat dengan pasal 83 huruf b UU RI no 18 tahun 2013 tentang pencegahan dan pengrusakan hutan.

"Untuk tersangka kami taruh di Polsek Tekung karena tahanan perempuan harus dipisah, sedangkan di Polres sudah penuh," tutupnya.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.