Ditolong Warga

Hiu Tutul Terdampar di Pantai Wotgalih Lumajang Kembali ke Laut Lepas

Penulis : lumajangsatu.com -
Hiu Tutul Terdampar di Pantai Wotgalih Lumajang Kembali ke Laut Lepas
Setelah didorong oleh warga akhirnya hiu tutul terdampar bisa kembali ke laut lepas

Yosowilngun - Se ekor mamali hiu tutul terdampar di pantai Wotgalih Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilngun, Sabtu (09/10/2021). Beruntung, saat terdampar kondisi hiu masih hidup dan langsung ditolong oleh warga yang ramai di pinggir pantai.

Warga setempat bahu membahu mengevakuasi mamalia ini kembali ke laut. "Bisa diselamatkan, karena posisinya belum terlalu ke daratan," kata Nurul Hadi salah satu warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut.

Warga secara perlahan-lahan dan berhati-hati mendorong hiu tutul kembali ke lautan. Setelah dilakukan upaya beberapa waktu, akhirnya hiu tutul berhasil kembali ke laut lepas.

"Sedikit-sedikit didorong, datang ombak baru didorong,akhirnya bisa," ujar Kapolsek Yosowilangun AKP Hariyanto SH MH.

Kejadian terdamparnya hiu tutul sering terjadi di pantai selatan Lumajang. Terkadang, hiu yang terdampar sudah dalam keadaan mati atau tidak bisa diselamatkan karena tidak bisa kembali ke laut lapas.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.