Bersama Bupati Cak Thoriq

Penyuluh Agama Lumajang Launching Kota Bersih Narkoba

Penulis : lumajangsatu.com -
Penyuluh Agama Lumajang Launching Kota Bersih Narkoba
Launching Kecamatan Bersinar oleh Bupati, Kepala BNN dan Kemenag Lumajang

Lumajang - Penyuluh agama Islam KUA Kecamatan Lumajang melakukan deklarasi Kecamatan Bersih Narkoba (Bersinar) Deklarasi bersama dengan pemerintah, organisasi kemasyarakatan, kepemudaan dan tokoh masyarakat Kecamatan Lumajang yang dihadiri Bupati, Kepala BNN dan Kemenag, di Kelurahan Jogotrunan Kecamatan Lumajang, Jumat (18/02).

Launching Kota Bersinar ditandai dengan penandatanganan bersama Naskah Deklarasi Launching Kota Bersinar. Selain itu, juga dilaksanakan penyerahan santunan kepada 25 anak yatim oleh Bupati Lumajang.

Dalam sambutannya, Cak Thoriq menyampaikan, bahwa launching Kota Bersinar tersebut merupakan bentuk komitmen bersama dalam memberantas narkoba sekaligus mengantisipasi agar warga tidak terjerumus dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada para penyuluh agama Islam ketika menyampaikan materi keagamaan kepada masyarakat harus bisa memberikan nilai-nilai yang positif, sehingga nantinya masyarakat dan generasi muda

"Disekitar kita sebenarnya banyak orang-orang yang mengancam kita tanpa sepengetahuan. Ayo kita petakan dengan benar dan detail, setidaknya kita jangan sampai terlibat dalam penyalahgunaan narkoba maupun obat-obatan terlarang," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Lumajang Muslim mengungkapkan, bahwa dirinya berterima kasih kepada Bupati Lumajang yang sudah berkenan hadir untuk melaunching Kota Bersinar di Wilayah Kecamatan Lumajang.

Muslim berharap kevdepannya untuk 21 Kecamatan se-Kabupaten Lumajang mempunyai program unggulan atau prioritas sampai ketingkat desa.(Kom/red)

Editor : Redaksi

Hikmah Kehidupan

Masjid Pilar Peradaban Islam

Lumajang - Dalam sejarah panjang peradaban Islam, masjid tidak hanya berperan sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat kebangkitan intelektual, sosial, dan politik. Masjid-masjid besar seperti Masjid Nabawi di Madinah dan Masjid Al-Qarawiyyin di Maroko telah menjadi saksi bagaimana Islam membangun masyarakat yang berbudaya tinggi, berbasis ilmu pengetahuan, serta penuh nilai-nilai kemanusiaan. Masjid bukan hanya simbol spiritualitas, tetapi juga motor penggerak perubahan sosial. Lalu, bagaimana masjid di masa kini dapat tetap berperan sebagai pilar peradaban dalam dinamika masyarakat modern?