Jaga Keamanan dan Ketertiban

Polisi Patroli Rutin Lokasi Ngabuburit di JLS Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Polisi Patroli Rutin Lokasi Ngabuburit di JLS Lumajang
Polisi memberikan pesan menjaga keamanan dan ketertiban bagi anak muda yang sedang ngabuburit di JLS

Lumajang - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban, Polsek Kunir, Tempeh dan Pasirian melakukan patroli gabungan. Sasarannya adalah anak muda yang berkumpul menunggu buka puasa atau ngabuburit di Jalan Lintas Selatan (JLS).

"Kita terus melakukan patroli secara berkala sore hari saat banyak anak muda ngabuburit," ujar Ipda Agus Sugiharto, Kapolsek Pasirian, Selasa (05/04/2022).

JLS khusunya di jembatan Selowangi menjadi salah satu titik keramaian saat sore hari. Hal itu harus dilakukan antisipasi agar tidak terjadi gesekan antar pemuda yang bisa berujung pada tawuran.

"Kami himbau agar menjaga kesucian ramadhan, jangan sampai ada tawuran karena itu akan menodai kesucian ramadhan," jelasnya.

Tak hanya saat sore hari, patroli juga dilakukan usai sholat subuh dan juga sholat taraweh. Di dua waktu tersebut juga rawan banyak anak muda berkumpul disejumlah titik keramaian.

Polisi di Pasirian juga melakukan pengamanan di jalan protokol karena banyak orang yang berjualan takjil. Pengaturan parkir dilakukan agar tidak sampai menumbulkan kemacetan dan terganggunya arus lalulintas.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.