Luncurkan APG 10 KM

Semeru Erupsi, Warga Kamar-A Desa Supiturang Lumajang Mulai Mengungsi

Penulis : lumajangsatu.com -
Semeru Erupsi, Warga Kamar-A Desa Supiturang Lumajang Mulai Mengungsi
Warga mulai mengungsi akibat Semeru kembali erupsi

Lumajang - Dari Dusun KamarA Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo sejak pukul 09.00 WIB mulai kembali mengungsi ke sejumlah tempat yang lebih aman. Hal ini dilakukan, karena warga khawatir tumpukan material vulkanik Semeru menumpuk di Curah Kobo'an yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka.

Salah satu warga setempat Arik mengatakan bahwa keluarganya saat ini sedang mengungsi ke tempat yang aman karena jarak luncuran APG Semeru semakin jauh. "Cuaca saat ini masih agak mendung, warga khawatir dan memilih mengungsi ke tempat yang lebih aman. Mereka sekarang ada yang mengungsi ke masjid, di sekolah SD, ada sebagian ditempat lain" kata dia.

Sedangkan untuk Polsek Pronojiwo sudah menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan memperhatikan jalur evakuasi. "Kami masih ada di lapangan bersama Tim gabungan untuk menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada" kata Kanit Sabhara Polsek Pronojiwo Aipda Andhik Purnomo.

Hingga berita ini diturunkan para warga Desa Supiturang bergegas untuk mengungsi ketitik yang lebih aman.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.