Bertambah 5 Prodi

9 Tahun STIS-MU Berdiri Akhirnya Berubah Jadi STAI-MU Bakid Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
9 Tahun STIS-MU Berdiri Akhirnya Berubah Jadi STAI-MU Bakid Lumajang
Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Maulidiyah ke-9 dan wisuda sarjana (S1) yang ke-4 2022/2023 STIS-MU Lumajang

Jatiroto - Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Miftahul Ulum (STIS-MU) Desa Banyuputih Kidul (Bakid) Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Maulidiyah ke-9 dan wisuda sarjana (S1) yang ke-4 2022/2023, Sabtu (21/01/2023).

Adapun tamu undangan yang hadir diantaranya Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq, S.Ag., MML., Kepala Kemenag Lumajang Dr. Muhammad Muslim, Kopertais IV Surabaya Dr. H. M. Hasan Ubaidillah, SHI, M.Si serta Direktur Diktis Kemenag RI Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag.

Muhammad Hisan, Ketua STAI-MU menyatakan diulang tahun ke-9 ini, ada kado istimewa. Pasalnya, dulunya perguruan tinggi hanya memiliki dua prodi yakni Hukum Ekonomi Syari'ah (HES) dan Hukum Keluarga Islam (HKI) kini bertambah lima prodi lagi. Yakni PGMI, PAI, IAT, Bahasa Arab dan Manajemen Pendidikan Islam.

"Dengan penambahan prodi itu, alhamdulillah SK STIS-MU sudah menjadi STAI-MU sudah turun," jelas Hisan.

Pada kesempatan wisuda ke-4 itu, juga diberikan beasiswa ke Kairo Mesir bagi mahasiswa berprestasi yakni Khoirul Anwar. Wisudawan tersebut berprestasi tahfizd Qur'ar 30 juz dan pernah menjuarai sejumlah lomba di Jawa Timur.

Plh Ketua Yayasan Miftahul Ulum Bakid Ust Sholeh Ardiansyah dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada segenap civitas akademika STAI-MU yang telah bekerja keras sehingga sudah berubah bentuk dan bertambahnya lima prodi baru. Kepada wisudawan, Ust Sholeh berpesan agar tidak berhenti belajar sampai di sini dan berharap menggunakan ilmunya untuk kebutuhan ummat.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.