Diikuti 150 Peserta

Dindikbud Lumajang Sosialisasikan Pendidikan Kesetaraan dan Implementasi Kurikulum Merdeka

Penulis : lumajangsatu.com -
Dindikbud Lumajang Sosialisasikan Pendidikan Kesetaraan dan Implementasi Kurikulum Merdeka
Sosialisasi Pendidikan Kesetaraan dan Implementasi Kurikulum Merdeka

Lumajang - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menggelar Sosialisasi Pendidikan Kesetaraan dan Implementasi Kurikulum Merdeka, di Aula Dindikbud, Selasa (8/10/2024).  

Kegiatan yang berlangsung mulai 7 Oktober tersebut, diikuti sebanyak 150 peserta yang terdiri dari ketua, bendahara, operator, dan tutor Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kabupaten Lumajang.

Kasi Pembinaan Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Kesetaraan Dindikbud Lumajang, Muslikhah mengatakan, bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada para pengelola PKBM guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam mengelola pendidikan kesetaraan, khususnya dalam implementasi kurikulum merdeka.

Menurutnya, kurikulum merdeka memberikan fleksibilitas bagi satuan pendidikan untuk mengembangkan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan warga belajar.

"Oleh karena itu, penting bagi PKBM untuk memahami dan mampu mengimplementasikan kurikulum merdeka secara efektif," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan dan Pendidikan Masyarakat, Muhammad Suhudi, menjelaskan bahwa PKBM berperan penting dalam memberikan layanan serta meningkatkan akses dan kualitas pendidikan kepada masyarakat. 

"PKBM memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan kesempatan belajar bagi masyarakat yang karena berbagai alasan tidak dapat mengikuti pendidikan formal," ujar Suhudi.

Ia berharap, para pengelola PKBM dapat memanfaatkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan kesetaraan di Kabupaten Lumajang.

"Sosialisasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan kesetaraan di Kabupaten Lumajang, sehingga masyarakat yang mengikuti program PKBM dapat memperoleh pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan saat ini," harapnya.

Sosialisasi ini menghadirkan dua narasumber kompeten di bidangnya, yakni Co Captain Belajar.id Lumajang, Ainur Rosyidah dan Pengawas Sekolah, Wahyu Purwanto.(Kom/red)

 

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.