Amukan Massa

Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tempeh Lumajang, Rekannya Kabur Bawa Celurit!

Penulis : -
Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tempeh Lumajang, Rekannya Kabur Bawa Celurit!
Terduga pelaku saat diamankan oleh petugas usai dapat amukan massa

LUMAJANG – Warga Tempeh akhirnya meledak! Aksi pencurian motor yang kerap terjadi di wilayah ini berujung pada amukan massa. Seorang maling motor dibuat babak belur setelah tertangkap basah kabur di Dusun Sukorejo, Desa Tempeh Tengah, Minggu (17/8/2025).

Informasi warga menyebut, maling tersebut sebelumnya mencuri sepeda motor di depan warung kopi pojok. Namun sial, aksinya terendus dan ia kabur melewati jalan unik menuju Desa Jatisari. Belum sampai perbatasan, warga yang geram langsung menghadangnya. Seketika, bogem mentah mendarat bertubi-tubi ke wajah dan tubuhnya.

“Wong iku nyolong motor Vario putih, lari lewat jalan unik. Pas ketangkep langsung digebuk warga, ora sempat kabur,” ujar Virly, salah satu saksi di lokasi.

Sayangnya, pelaku lain berhasil melarikan diri. Dengan mengacungkan celurit, dia menggetarkan warga hingga memilih mundur, sementara rekannya tinggal jadi bulan-bulanan massa.

Tak lama kemudian, polisi dan TNI turun tangan mengamankan situasi agar tak berujung maut. Terduga maling yang mengaku bernama Anton, asal Klakah, langsung digelandang ke kantor polisi.

Warga Tempeh menegaskan, aksi main hakim sendiri ini adalah puncak kekesalan mereka. “Curanmor sudah kayak penyakit kronis di sini. Kalau polisi tidak bisa tegas, jangan salahkan rakyat kalau bertindak sendiri,” ungkap warga dengan nada penuh amarah.

 

Kapolsek Tempeh, AKP Samsul Arifin, membenarkan kejadian tersebut. “Pelaku sudah kami amankan, untuk proses lebih lanjut kami limpahkan ke Polres Lumajang,” ujarnya.

 

Kasus ini menambah panjang daftar pencurian sepeda motor di wilayah Lumajang, yang belakangan kian meresahkan warga (Ind/red).

Editor : Redaksi