Pesona Alam Coban Binangun, Surga Tersembunyi di Lereng Pandaan Pasuruan

Pasuruan – Di kawasan Binangun, Plintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, terdapat sebuah destinasi wisata alam yang menyajikan keindahan menawan, yakni Air Terjun Coban Binangun.

Lokasi yang terletak di koordinat 8MGF+X7X ini menjadi pilihan menarik bagi pecinta wisata alam yang ingin menikmati suasana tenang jauh dari keramaian kota.

Air terjun ini menawarkan panorama alam khas lereng pegunungan dengan udara yang sejuk dan segar.

Derasnya aliran air yang jatuh dari ketinggian menciptakan suara gemericik alami yang menenangkan. Dikelilingi pepohonan hijau, pengunjung seakan diajak melepas penat sambil merasakan kedamaian.

Fasilitas dan Akses Meski tergolong sebagai destinasi wisata alami, Coban Binangun sudah dilengkapi beberapa fasilitas sederhana seperti area parkir, jalur setapak menuju air terjun, serta beberapa gazebo untuk tempat istirahat.

Tersedia pula warung-warung kecil milik warga yang menjual makanan dan minuman dengan harga terjangkau.

Untuk menuju lokasi, wisatawan dapat menempuh perjalanan dengan kendaraan pribadi melalui Pandaan. Jalan menuju Coban Binangun cukup mudah diakses, meski pada beberapa titik pengunjung perlu berjalan kaki menyusuri jalur setapak yang menambah kesan petualangan.

Harga tiket masuk Coban Binangun relatif terjangkau, yakni sekitar Rp5.000 – Rp10.000 per orang. Sementara itu, biaya parkir kendaraan dikenakan Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Selain menikmati keindahan air terjun, pengunjung juga bisa bersantai di area sekitar sambil berburu spot foto yang Instagramable. Banyak wisatawan yang memanfaatkan suasana asri Coban Binangun untuk kegiatan camping ringan maupun sekadar piknik bersama keluarga.

Dengan suasana alami, harga yang ramah di kantong, serta pemandangan memukau, Coban Binangun di Pandaan dapat menjadi destinasi wisata alternatif bagi siapa saja yang ingin merasakan sensasi berlibur sederhana namun penuh kesan.(yov/red)

"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)

 

Editor : Redaksi