wisata
Gunung Batok pasuruan, Si Hijau yang Teduh di Tengah Lautan Pasir Bromo
Pasuruan – Saat menyebut kawasan wisata Bromo, kebanyakan orang langsung membayangkan kawah megah atau lautan pasir yang luas. Namun, ada satu gunung yang tak kalah menawan dan sering menjadi latar foto para wisatawan, yakni Gunung Batok.
Berada di Area Gunung Bromo, Podokoyo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, gunung ini tampil gagah dengan puncaknya yang kerucut, dikelilingi hijaunya pepohonan yang rimbun.
Nama “Batok” disematkan karena bentuknya yang menyerupai batok kelapa. Tidak seperti Gunung Bromo yang gersang dan berpasir, Gunung Batok justru terlihat hijau menyejukkan, menjadi kontras alami yang mempercantik panorama Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Dari kejauhan, Gunung Batok sering terlihat berdampingan dengan Bromo dan Semeru, membentuk pemandangan ikonik yang selalu diburu lensa kamera wisatawan.
Meski tidak sepopuler pendakian Bromo, Gunung Batok menyimpan daya tarik tersendiri. Bagi masyarakat Tengger, gunung ini dianggap sakral dan sering dikaitkan dengan legenda serta cerita turun-temurun. Hal itu menambah kesan mistis sekaligus anggun pada sosok Gunung Batok di tengah bentang alam Tengger.
Daya tarik Gunung Batok bisa dinikmati wisatawan kapan saja, karena kawasan ini buka 24 jam setiap hari sebagai bagian dari kawasan wisata Bromo.
Harga tiket masuknya pun mengikuti tarif resmi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, yaitu sekitar Rp54.000 untuk weekday dan Rp78.000 untuk weekend untuk wisatawan domestik dan Rp220.000–Rp255.000 untuk wisatawan mancanegara, tergantung hari biasa atau akhir pekan. Sedangkan biaya parkir kendaraan roda dua sekitar Rp5.000, dan mobil sekitar Rp10.000.
Dengan pesona hijau yang menenangkan, Gunung Batok layak menjadi spot favorit untuk bersantai, berfoto, atau sekadar menikmati keindahan Bromo dari sudut berbeda.
Gunung ini seakan menjadi penjaga tenang di tengah hiruk-pikuk wisatawan yang datang silih berganti.(yov/red)
"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)
Editor : Redaksi