Sungai Asem Tercemar, Banyak Ikan Mati dan Berbau Menyengat

Penulis : lumajangsatu.com -
Sungai Asem Tercemar, Banyak Ikan Mati dan Berbau Menyengat
Sunagai Asem, Jogoyudan Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang sedang menyelidiki dugaan penyebab dari pencemaran sungai Asem yang ada di Jugoyudan. Hasil laboratorium air yang diduga tercemar itu hingga saat ini juga masih belum diketahui dan masih terus dilakukan penelitian.

"Teman-teman sudah melakukan tindak lanjut dan saat ini hasil lab dari air yang diduga tercemar masih belum keluar," ujar Nurul Huda Kepala DLH Lumajang kepada sejumlah wartawan, Selasa (27/01/2015).

DLH juga telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan kelurahan untuk mencari sumber penyebab pencemaran. Jika diketahui sumbernya, apakah dari limbah keluarga atau limbah pabrik, maka akan diambil langkah selanjutnya.

"Kita belum tahu pencemaran yang berasal dari selokan itu berasal dari limbah rumah tangga atau pabrik," paparnya.

Sementara itu, Donartono salah seorang warga sekitar menyatakan bahwa sejumlah ikan mati yang diduga akibat air sungai Asem tercemar. Tak hanya itu, air sungai Asem juga berbau menyengat dan jika digunakan mandi pasti akan mengakibatkan gatal-gatal pada kulit.

"Kita duga ada pencemran air, karena banyak ikan mati. Kita berharap ada perhatian dari pemerintah untuk mencari sumber penyebabnya," terangnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.