Peringati Harlah ke-92, MWC NU Randuagung Gelar Dzikir Akbar dan Pelantikan Muslimat

Penulis : lumajangsatu.com -
Peringati Harlah ke-92, MWC NU Randuagung Gelar Dzikir Akbar dan Pelantikan Muslimat
Lumajang (lumajangsatu.com) - Dalam rangka memperingati Isra' dan Mi'raj serta Harlah NU ke-92, Majlis Wakil Cbang (MWC) NU Kecamatan Randuagung menggelar Pengajian Umum dan Dzikir Akbar. Ratusan pengurus dan kader NU se-Kabupaten Lumajang hadir dalam kesempatan tersebut yang juga dihadiri Istri Bupati Lumajang Tutuk Fajriyah As'at SH.

Ketua PC NU Lumajang Samsul Huda serta perwakilan dari Pengurus Wilayah (PW) NU Jatim juga hadir. Sebelum acara dimulai, Hj. Tutuk Fajriyah yang juga ketua Muslimat NU Lumajang melantik pengurus Muslimat NU Kecamatan Randuagung masa khidmat 2015-2020.

" Ini adalah wadah bersilaturrahim dan juga saling menguatkan ukhuwah islamiyah antara semua warga NU di Randuagung pada khususnya dan Lumajang pada umumnya," ujar Mujiono, S.Pd.I ketua MWC NU Randuagung, Minggu (26/04/2015).

Samsul Huda ketua PC NU Lumajang dalam sambutannya menyampaikan program NU dalam bidang ekonomi dan juga kesehatan. NU berharap semua warga NU baik itu Muslimat, Fatayat, Ansor dan semuanya mendukung program NU menuju jam'iyah yang mandiri.

"Saat ini NU sedang merintis terbentuknya rumah sakit NU dengan pembentukan klinik kesehatan NU sebagai cikal bakalnya," papar Samsul.

Jika Klinik Kesehatan NU dan rumah sakit NU sudah berjalan maka NU akan menargetkan akan membuka Klinik Kesehatan di masing-masing kecamatan. "Cita-cita kedepan kita akan kembangkan klinik kesehatan NU hingga ditingkat Majlis Wakil Cabang (MWC)," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).