Posisi Wabup, Golkar Masih Nunggu Hasil Munas Demokrat

Penulis : lumajangsatu.com -
Posisi Wabup, Golkar Masih Nunggu Hasil Munas Demokrat
Lumajang(lumajangsatu.com) - DPD Golkar Lumajang belum menentukan siapa kadernya yang layak menjadi wakil bupati untuk nantinya diusulkan. Golkar memilih menunggu komunikasi dengan Demokrat usai Munas.

"Kita menunggu Munas Demokrat untuk berbicara soal pengusulan nama Cawabup," kata Ketua DPD Golkar, Sujatmiko pada wartawan di DPRD Lumajang.

Golkar tidak mau mendahului komunikasi, karena Demokrat masih akan melakukan Musyawarah Nasional untuk memilih ketua DPP. Sedangkan rapat koordinasi mengenai 2 nama wabup yang akan diusung oleh PAN, Demokrat dan Golkar belum ada sama sekali.

"Kita belum melakukan koordinasi dan komunikasi," ungkapnya.

Ditanya soal kadernya akan diusulkan, Jatmiko, belum berani karena belum melakukan rapat internal. Mengenai 3 nama orang golkar yang ramai dibicara dipublik, dia mengaku itu hanya berkembang dimedia massa.

"Golkar masih belum ngomong soal wabup," ungkapnya.

3 Nama Golkar yang ramai di publik dan media massa yang akan berebut kursi N2 Lumajang yakni, Sujatmiko, Suigsan dan Hartono.(ls/red)

Editor : Redaksi

Miliki Bahan Baku Melimpah

Warga Pundungsari Lumajang Produksi Kripik Nangka dan Rambak Pisang Kualitas Premium

Lumajang - Desa Pundungsari di Kecamatan Tempursari memiliki kawasan subur dengan potensi pertanian yang melimpah. Warga Pundungsari memperkenalkan salah satu produk unggulannya yakni Keripik Nangka dan Rambak Pisang. Produk ini diproduksi oleh Amrita, sebuah usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang berlokasi di Dusun Sukosari, Desa Pundungsari. Berkat inovasi dan dedikasi, produk ini menjadi pilihan camilan sehat dan lezat yang diminati masyarakat.

Telan Anggaran Besar

Lumajang Siap Jalankan Program Prioritas Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo

Lumajang - Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Bunda Yuyun)  menyatakan dukungannya terhadap program makan bergizi gratis yang menjadi andalan Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikan usai menghadiri rapat koordinasi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (7/1/2025), yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.