PAN Pastikan Ajukan Nama Cawabup, Untuk Melawan Kekuatan Buntaran di Pilwabup Melalui DPRD

Penulis : lumajangsatu.com -
PAN Pastikan Ajukan Nama Cawabup, Untuk Melawan Kekuatan Buntaran di Pilwabup Melalui DPRD

Lumajang(lumajangsatu.com) - DPD Demokrat yang sudah mengajukan nama Buntaran Supriyanto mantan sekda untuk diajukan ke DPRD. DPD PAN Lumajang sudah dipastikan tidak akan memberikan rekomendasi nama cawabup yang akan dipilih DPRD sama dengan Demokrat.

Plt Ketua DPD PAN Lumajang, Usman Arif mengaku pihaknya lebih mengutamakan nama-nama cawabup yang menlamar ke partainya. Selain itu, majunya buntaran awalnya tidak ada dalam perbincangan partai Demokrat, Golkar dan PAN.

"Awalnya, buntaran itu tidak masuk nominasi, dia masuk sendiri dan kemudian Bupati dan Ketua DPRD menemui Pak Karwo untuk merekom dia, dalam pleno Demokrat sendiri tidak diusung," jelas Arif.

Dia menceritakan, awalnya Bupati meminta H. Thoriq untuk mengusulkan Nama Buntaran untuk direkomendasi PAN. Namun, Buntaran yang dikabarkan ditawarkan oleh birokrasi serta beberapa politisi dan ormas dimasukan dalam bursa.

"Jadi nama buntaran itu tiba-tiba muncul saat Bupati dan Ketua DPRD menemui Gubernur yang juga ketua Demokrat," jelasnya.

PAN sudah melakukan komunikasi dengan parpol yang memiliki legislator di DPRD untuk bisa menjadikan calon cawabupnya sebagai pendamping As'at. Kini nama cawabup yang masih digodok sesuai pengajuan ke Bupati, karena permintaan melalui surat cinta yakni Usman Efendi dan Lutfi Irbawanto..

PAN mengajak masyarakat untuk terlibat dalam mengawasi wakil-wakilnya untuk memilih wakil bupatyi mendampingi As'at Malik. Sehingga tidak terjebak dalam bagi-bagi kue-kue kekuasaan di APBD. (ls/red)

Editor : Redaksi

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.