TNBTS Kembali Buka Jalur Pendakian Gunung Semeru

Penulis : lumajangsatu.com -
TNBTS Kembali Buka Jalur Pendakian Gunung Semeru

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasca insiden Semeru berduka sejak Rabu lalu (12/08), kini Jalur Pendakian Gunung Semeru di Lumajang secara resmi dibuka kembali oleh pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jumat (14/08/2015).

"Daniel kan sudah dievakuasi malam tadi, dan kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Balai bahwa jalur pendakian sudah dibuka kembali sejak hari ini mas," ujar Ahmat Susjoto Kepala Pengelolaan TNBTS Wilayah II Lumajang saat ditanya sejumlah awak media.

Lebih lanjut ia menegaskan, jika batas pendakian Gunung Semeru hanya sampai di Kalimati, dan tak diperkenankan ke puncak Mahameru. "Kami masih memakai rekomendasi dari PVMBG, jika pendakian hanya diijinkan di radius 3 KM mas, yakni di Kali mati," tambahnya.

Sementara ratusan pendaki yang mengantri dari malam tadi di tempat peristirahatan Pos Ranupane terlihat sangat antusias, pasalnya mereka dapat melanjutkan pendakian meski sempat tertunda.

"Yang jelas senang mas, sebab pendakian sudah dibuka lagi," ujar Sugeng pendaki asal Jakarta.

Ia mengaku tidak akan melanggar peraturan dari pihak pengelola dan akan ngecamp di Ranu Kumbolo bersama rekan-rekannya. "Gak mas, sampai Kumbolo aja kok," tambahnya.

Tidak hanya sugeng, diharapkan seluruh pendaki yang naik ke Gunung tertinggi di Pulau Jawa itu tidak melanggar peraturan yang ada.(Mad/red).

Editor : Redaksi

STKIP PGRI Lumajang

Himatika ALJABAR Sukses Menggelar Mathematics Competition (THETON) 14

Lumajang - Kompetesi Matematika tingkat SMA/MA/SMK se-Tapal Kuda merupakan ajang kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Matematika HIMATIKA ALJABAR STKIP PGRI Lumajang. Tujuan diadakan kompetisi Matematika ini selain untuk meningkatkan minat dan prestasi siswa dalam bidang matematika juga untuk mengasah mental dan daya juang siswa. Tahun ini, kompetisi Matematika acara diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2025 di Aula STKIP PGRI Lumajang, dengan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah di wilayah Tapal Kuda yang meliputi Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Lumajang, Situbondo, probolinggo dan pasuruan.