Sekjen Demokrat Lumajang, Bantah Catut Nama Cokro

Penulis : lumajangsatu.com -
Sekjen Demokrat Lumajang, Bantah Catut Nama Cokro
Lumajang- Laporan Cokro Widodo kepada aparat Kepolisan terkait dugaan penacatutan namanya di SK DPC Demokrat Lumajang, ditanggpai dingin Sekertaris DPC Demokrat Mohammad Sofi.

Meski demikian ia membenarkan bahwa Cokro Widodo masuk dalam kepengurusan DPC Demokrat Lumajang. Akan tetapi Sofi mengelak jika masuknya nama cokro karena di catut.

"Itu tidak di catut, saya juga tidak kenal dengan Cokro," Ujarnya saat dihubungi via telefon, Rabu (10/04/2013).

Lebih lanjut ia menjelaskan tidak ada kepentingan bagi demokrat untuk mencatut nama Cokro. Cokro kata Sofi sudah ditawari untuk masuk dikepengurusan. Bahakan daftar hadir saat rapat dipanti PKK pada bulan puasa lalu cokro widodo juga datang.

"Kita punya daftar hadir setiap rapat, Cokro hadir dan memberikan pendapat, kalau dicatut dia tidak ungkin hadir dalam rapat di panti PKK," tambhanya.

Awalnya, Cokro dimasukkan dalam jajaran Wakil Sekretaris, namun karena pertimbangan masih baru akhirnya dimasukkan dijajaran divisi. Sofi juga menyebutkan bahwa surat kesediaan cokro menjadi pengurus juga ada, dan dokumen saat rapat juga sudah ada di Kepengurusan DemoKrat.

"Apa perlu kita copy-kan mas," Tegasnya.

Menanggapi laporan Cokro kepada aparat kepolisan,  Demokrat kata sofi tidak terlalu ambil pusing. ia juga memeprsilahkan kepada Cokro untuk menempuh langkah apapun.

"Kita tidak mau ambil pusing soal itu," Pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.