Warga : Yang Bisa Usir Hantu Cantik Sebabkan Kecelakaan Lalin Hanya Pemkab, Ini Alasannya..!!!

Penulis : lumajangsatu.com -
Warga : Yang Bisa Usir Hantu Cantik Sebabkan Kecelakaan Lalin Hanya Pemkab, Ini Alasannya..!!!

Lumajang(lumajangsatu.com) - Warga dan pengguna jalan di sepanjang jalan Lumajang-Jatiroto yang merupakan rawan kecelakaan. Bahkan, baik disebabkan oleh struktur jalan yang tidak rata dan hal ghaib seperti hantu.

Ternyata, warga di sepanjang jalan yang juga rawan terjadinya aksi kejahatan begal. Berharap, Pemkab Lumajang juga memasang  lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) seperti halnya di wilayah Utara.

"Ya untuk menghindari kecelakaan dan kejahatan, harusnya ada PJU, yang bisa usir hantu cantik sebabkan kecelakaan hanya Pemkab" ungkap Ahmad, asal Sukosari.

"Kalau pulang malam, takut melintas disana, mau ke Lumajang mikir, ke Jatiroto mikir," terang Endang warga asal Rojopolo.

"Kalau ada lampu keamanan dan kenyamanan bisa didapat," jelas Abdul, asal Desa Banyuputih Kidul.

Sejumlah kawasan yang rawan kecelakaan, di Desa Banyuputih Lor, Kecamatan Randuagung, Banyuputih Kidul, Sukosari di tikungan, SUkosari Weringin, Rojopolo dan Letter S jatiroto. Kalau begal biasanya beraksi di Banyuputih SUkosari dan Sukosari Rojopolo.(ls/red)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur
Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Sebar Tweet
Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat
Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.

Sebar Tweet