Inilah Alasan AMPEL Tak Penuhi Undangan Bupati Soal Rakor Angkutan Pasir

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Alasan AMPEL Tak Penuhi Undangan Bupati Soal Rakor Angkutan Pasir

Lumajang (lumajangsatu.com) - H. Achamad fauzi koordintor Aliansi Masyarakat Penduli Lingkungan (AMPEL) mengaku tidak pernah diundang Bupati secara institusi. Tanggal 4 Desember 2015, dirinya secara pribadi dan Arsyad yang diundnag oleh Bupati melalui Sekda Lumajang.

"AMPEL tidak pernah di undang oleh Bupati, yang diundang hanya pribadi Fauzi dan Arsyad bukan AMPEL," ujar Gus Fauzi yang juga pengasuh ponpes AN-NUR Tempeh itu, Selasa (08/12/2015).

Gus Fauzi juga merasa aneh, mengapa gara-gara dirinya dan Arsyad tidak hadir, acara rapat koordinasi angkutan mineral bukan logam dan batuan menjadi batal. Seharusnya, ketidakhadiran dirinya tidak akan merubah jadwal kegiatan yang telah dijadwalkan.

"Saya juga heran, gara-gara dirinya dan Arsyad tidak hadir, acara rakor itu bisa batal, apa istimewanya seorang fauzi kok bisa membatalkan acaranya Bupati," terangnya.

Seharusnya, Bupati Lumajang mengudang seluruh masyarakat yang tergabung di AMPEL. Sehingga tidak akan ada kecurigaan tidak ada lobi-lobi soal aktivitas AMPEL yang terus menyorot pertambangan pasir di Lumajang.

"Bupati seharusnya mengudang selruh aktivis AMPEL, tidak hanya satu dua orang saja agar tidak ada anggapan AMPEL dilobi," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.