Finalis Duta Wisata Cacak dan Yuk Dikenalkan Materi Penghijauan Gunung Lemongan

Penulis : lumajangsatu.com -
Finalis Duta Wisata Cacak dan Yuk Dikenalkan Materi Penghijauan Gunung Lemongan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Finalis Duta Wisata Cacak dan Yuk Lumajang 2016 sedang menjalani proses karantina. Sejumlah pemateri profesinal dari akademisi dan aktivis lingkungan memberikan wawasan kepada para finasli.

"Ada yang beda pada karantinas duta wisata cacak dan yuk Lumajang tahun 2016 ini, karena diisi oleh para pemateri profasional dari akademisi dan aktivis lingkungan," Arif Efendi, Kepala Bidang Pemasaran, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lumajang, Jum'at (23/09/2016).

Pemberaian materi soal lingkungan disampikan oleh A'ak Abdullah Al-Kudus koordinator Laskar Hijau yang konsen melakukan penghijauan di gunung Lemongan. Menjadi duta wisata tidak hanya fokus mengenalakn wisata, namun harus bisa menjaga alam untuk keberlangsung hidup manusia.

"Menjadi duta wisata tidak hanya memperkenalkan wisata hanya untuk rekreasi, namun harus bisa menjaga lingkungan untuk keberlangsung hidup manusia," papar pria memiliki senyum manis itu.

A'ak Abdullah, menyampikan pentinya melakukan penghijauan untuk kelestarian lingkungan. Gunung Lemongan yang saat ini gundul, terus dilakukan penghijauan untuk menjag ketersediaan air di 12 danau yang ada di sekitar gunung.

"Kita sampaikan bahwa pariwisata itu tidak lepas dari lingkungan, jika lingkungan rusak maka sudah pasti wisatanya ikut rusak," jelasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Pelaku Pembacokan Berhasil Diringkus

Polres Lumajang Dalami Motif Pembunuhan di Kebun Tebu Ranuyoso Lumajang

Lumajang - Tidak sampai 12 jam, Polres Lumajang berhasil meringkus meringkus pelaku pembunuhan terhadap Munaryo (48) yang terjadi di kebun tebu desa Wates Wetan, kecamatan Ranuyoso, pada Senin (25/11/2024). Pelaku yang berinisial SHR (36) ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso. Polisi masih mendalami aksi pembunuhan tersebut.

Berasal dari 6 Kasus Narkoba dalam 14 Hari

Berbahaya, Polres Lumajang Ungkap Puluhan Ribu Butir Pil Anjing

Lumajang - Peredaran Narkoba dan obat keras berbahaya (Okerbaya) menjadi musuh bersama. Peredaran obat berbahaya tersebut tidak hanya wilayah perkotaan, tetapi juga sudah masuk ke pedesaan dengan menyasar anak muda dan juga anak-anak sekolah. Dalam upaya memberantas peredaran narkoba, Polres Lumajang berhasil mengungkap enam kasus penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang jenis Okerbaya dalam kurun waktu 14 hari, terhitung sejak tanggal 5 hingga 19 November 2024.