Pemeirntah Indonesia Belum Evakuasi WNI di Mesir

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemeirntah Indonesia Belum Evakuasi WNI di Mesir
Lumajang(lumajangsatu.com)- Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi terus memantau warga Indonesia yang berada di negeri Mesir. Hal itu menyusul belum kondusifnya situasi kemanan dan politik di Negeri Piramid itu.

"Kita masih terus pantau, bila memang perlu dievakuasi dan pulang ke Indonesia, kita lakukan," kata Menakertrans, Muhaimin Iskandar usai kampanye pemenangan Khofifah-Herman di Lapangan Gor Wirabahkti Lumajang, Rabu(21/08/2013).

Warga indonesia yang berada di Mesir terdiri dari tiga elemen yakni, mahasiswa/pelajar, TKI dan Wisatawan. Hingga saat ini terus dilakukan komunikasi dengan KBRI di Mesir untuk memastikan keamanan dan keselamatan WNI.

"Memang yang paling banyak WNI di Mesir adalah Mahasiswa dan pelajar mencapi puluhan ribu," Ungkapnya.

Pihaknya belum melakukan evakuasi WNI, karena menganggap konflik mesir masih terlokalisir dan masih belum mengancam warga Indonesia. Namun, bila memang perlu dilakukan pemulangan ke Indonesia, Menakertrans akan menyewa pesawat.

"TKI hanya ratusan, kalo mahasiswa dan pelajar mencapai ribuan," Papar Muhaimin.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sepeda Motor Dibakar

Terduga Pencuri Kambing Diamuk Massa di Lumajang

Lumajang - Seorang pria berinisial MAD, warga Desa Selok Anyar, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur, menjadi sasaran amuk massa setelah diduga mencuri seekor kambing milik warga di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Jumat (11/4/2025). Tak hanya pelaku, sepeda motor yang digunakannya juga dibakar warga yang geram.

Koordinasi Lintas Sektor

DPRD Lumajang Gerak Cepat Cari Solusi Atasi Tanggul Penahan Banjir Hampir Jebol di Sumberwuluh

Lumajang - Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Hj. Oktafiani, S.H., M.H. menginstruksikan Pimpinan Komisi B untuk berkoordinasi dengan PSDA Provinsi Jawa Timur, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, serta perangkat daerah terkait dan tokoh masyarakat setempat untuk membahas solusi terbaik bagi tanggul yang hampir jebol di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. Sebab, tanggul penahan banjir itu jika jebol sangat membahayakan bagi masyarakat Sumberwuluh dan sekitarnya.