Tangan Jahil Rusak Patung di Pura Mandara Giri Semeru Agung

Penulis : lumajangsatu.com -
Tangan Jahil Rusak Patung di Pura Mandara Giri Semeru Agung
Kondisi patung yang dirusak di Pura Mandara Giri Semeru Agung

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kedamaian Lumajang menjelang Pilkada mulai terusik. Pasalnya, ada ulah tangan tak bertanggung jawab yang nampanya dengan sengaja merusak patung di Pura Mandara Giri Semeru Agung Kecamatan Senduro.

Pura Mandara Giri merupakan simbol tempat suci dari umat Hindu dan masuk dalam Pura yang dituakan. Rusaknya patung diketahui sekitar jam 14.00 wib oleh pengurus Pura yang kemudian dilaporkan kepada pengurus yang lain.

"Mungkin ini adalah ulah orang jahil mas, yang tidak ingin Lumajang kondusif menjelang Pilkada," ujar Wira Dharma, salah seorang tokoh pemuda Hindu Senduro, Minggu (18/02/2018).

Lokasi patung yang dirusak berada di pintu masuk utama Pura Mandara Giri Semeru Agung diposisi sebelah kiri. Bagian patung yang rusak hanya satu lengan saja seperti di pukul dengan benda keras.

"Patung yang rusak dibagian lengan saja dan hanya ada satu patung yang rusak. CCTV di Pura sudah tidak berfungsi karena rusak disambar petir," jelasnya.

Wira menyebut, sejak Pura Mandara Giri didirikan, kehidupan warga Senduro yang mayoritas Muslim dan Hindu saling hidup rukun dan saling menghormati. Warga tidak pernah mempermasahkan tentang agama dan saling tolong menolong dalam setiap kegiatan.

"Selama ini kita bisa hidup rukun, saling membantu, gotong royong dan tidak ada gesekan sama sekali. Kita akan tetap mempertahankan itu dan kita tidak akan terpengaruh," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.