Pemkab Lumajang Pacu Perilaku Hidup Sehat Masyarakat

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemkab Lumajang Pacu Perilaku Hidup Sehat Masyarakat
Sosialisasi Gerakan Masyarkat Sehat (GERMAS)

Lumajang (lumajangsatu.com) - dr. Buntaran Suprianto terus memacu kesadaran warga Lumajang untuk hidup sehat. Sebab, hingga kini rasa untuk hidup sehat masih kurang.

"Saya memantau amat kurang, terutama untuk penanganan masalah gizi buruk. Begitu juga pada penyakit TBC. Penyakit TBC sangat bahaya jika pengbatannya tidak teratur," ujar Plt. Bupati Lumajang itu.

Selain gizi buruk dan penyakit TBC, Buntaran menilai, kesadaran masyarakat terhadap imunisasi, juga masih kurang. "Masih banyak ibu-ibu enggan membawa balitanya ke tempat imunisasi," terangnya.

Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar hidup sehat, bupati menandatangani komitmen bersama dalam mendukung Germas. Penandatanganan itu, saat membuka Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) tahun 2018, di Aula Hotel Lumajang.

Buntaran mengatakan, ada beberapa faktor penyebaran penyakit, yaitu dari perilaku, lingkungan dan pelayanan kesehatan. "Dengan perilaku hidup sehat dan menjaga lingkungan agar tetap terjaga, serta pelayanan kesehatan yang berjalan dengan baik dan dapat mengurangi beban finansial masyarakat," terangnya.

Di Indonesia sejak tahun 2010, penyebab terbesar kesakitan dan kematian adalah akibat Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, jantung dan kencing manis.

"Karena PTM saat ini tidak menyerang usia tua, namun sudah bergeser menyerang ke usia muda di semua kalangan. Baik kaya dan miskin, di kota maupun desa," tuturnya.

Sementara itu, Komisi IX DPR RI, Ayub Khan menjelaskan, semakin banyak penyakit maka banyak pula biaya yang akan dikeluarkan oleh BPJS. Karena terkait masalah kesehatan itu tidak bisa menjadi beban dan tanggung jawab Kementrian Kesehatan.

"Tetapi kita harus menjalin kerjasama dengan lintas sektoral untuk mensosialisasikan sampai di tingkat Desa supaya masyarakat bisa hidup sehat," pungkasnya.(Red)

Editor : Redaksi

Tag