Kampus Lumajang

Pemkab Gandeng IAI Syarifuddin Tingkatkan Perekomian dan Pemberdayaan Rakyat

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemkab Gandeng IAI Syarifuddin Tingkatkan Perekomian dan Pemberdayaan Rakyat
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat memberikan sambuatn di acara wisuda IAI Syarifuddin 2018. (foto kiriman Arifulin Nuha)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kiprah keberdaan kampus Insitut Agama Islam (IAI) Syarifuddin Wonorejo Kecamatan Kedung Jajang Lumajang, sangat di rasakan warga Lumajang. Untuk itu, Pemerintah Lumajang mengandeng kampus berbasis pesanteren ini dalam mensukseskan program pemerintah.

Komitmen bersinergi dengan kampus yang di Rektori Kiyai Adnan Syarif ini, diungkapkan Bupati Lumajang, Toriqul Haq, saat memberikan sambutan dalam acara Haflatul Takhrij Ke 11 di kampus setempat ( 02/12/18).

"Pemerintah  Lumajang telah melakukan MOU dengan IAI syarifuddin. Tujuannya melakukan percepatan program  pemerintah Lumajang. Sehingga cita cita menjadilkan Lumajang hebat bermartabat bisa tercapai," Sambutnya di hadapan para udangan dan wisuda wan dengan tepuk tangan.

Melihat potensi kampus IAI Syarifuddin yang  besar dan kiprah dalam melakukan akselarasi pemberdayaan masyarakat, maka sangat tepat pemerintah menjalani kerjasam. Apalagi dikampus ini,  ada beberapa program studi marktebel dengan kebutuhan masyarat. Ekonomi Islam, pendidikan dan komunikasi.

"Maka langkah- langkah pemberdayaan dunia pendidikan, dan pemberdayaan dalam bidang ekonmi syariah, menjadai salah satu fokus dalam keraja sama tersebut,” ungkapnya.

Kerjasama ini tinggal mendetailkan tiap item yang dikerja samakan. Tentu pemerintah Lumajang akan melakukan furum diskusi dengan pihak IAI Syarifuddin, untuk mengkongkritkan pola kerja sama tersebut.

"Kita akan membicarakan secara rinci mengenai kerajsama tersebut. Tapi yang jelas out put nya, bisa melakukan percepatan pemberdayaan masyarakat Lumajang dari berbgai sektor,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Rektor satu IAI Syarifuddin, Dr. M. Mashuri, menyambut baik. IAI syarifuddin akan melakukan langkanh persiapakn untuk menyosoang kerja sama dengan pemerintah. Sehingga apa yang diharapakn pemerintah pada kampus ini bisa tercapai.

"IAI akan menggodok kerjasama di internal kampus. Tujuannya, bentuk kerja sama ini bisa memmilki impak yang jelas bagi masyarakat Lumajang,” tutupnya. (arf/ls/red)

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.