Pendidikan Dan Kesehatan

Woow...!! Mlaku Bareng Cak Kaji Thoriqul Haq Dibanjiri Ribuan Warga

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ribuan warga desa Wonogriyo Kecamatan Tekung tumpah ruah ke jalan ikut melaku bareng Cak Kaji Thoriqul Haq yag merupakan wakil rakyat DPRD Jawa Timur asal Lumajang. Kegiatan mlaku bareng di jalan desa digelar DPC PKB Lumajang untuk mendekatkan PKB dengan konstituwenya. "Ini akan menjadi agenda rutin kita, mendekatkan PKB kepada konstituwen khususnya di Lumajang," ujar Anang Achmad Saifuddin, ketua DPC PKB Lumajang kepada lumajangsatu.com, Minggu (17/01/2016). Acara mlaku bareng PKB Lumajang dihadiri dan dilepas oleh anggota DPRD Jatim yang juga ketua komisi C DPRD Thoriqul Haq yang akrab dipanggil Cak Kaji Thoriq. "Senang sekali mas, bisa mlaku bareng Cak Kaji Thoriq, mlaku bareng bisa menyehatkan dan kita bisa dapat hadiah dan bisa dengan wakil kita di Jawa Timur," terang Saiful salah seorang warga Wonogriyo. Sementara itu, Cak Kaji Thoriqul Haq mengaku senang karena antusias warga sangat besar. Mlaku bareng adalah olah raga yang santai namun banyak manfaatnya karena bisa menyehatkan. "Saya senang warga sangat antusias dan ini adalah kegiatan kedua kalinya, alhandulillah sambutannya sangat hangat," terang politisi asal Kunir itu.(Yd/red)

Relawan Demam Berdarah; Yang Penting Hidup Sehat

Lumajang(lumajangsatu.com)- Sri Kunti (32) salah satu dari 28 ibu rumah tangga lainnya di Desa Wonokerto Kecamatan Gucialit Lumajang yang rela mengabdikan hidupnya menjadi relawan Pembasmi Sarang Nyamun (PSN) Jenis Aedes Aegypti yang selama ini menyerang bahkan menewaskan jiwa manusia.

Nekat Bolos Sekolah, Puluhan Pelajar Terjaring Razia Satpol PP

Lumajang(lumajangsatu.com)- Puluhan pelajar dari 3 Sekolah ternama di Lumajang terjaring Razia Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) Lumajang. Selain untuk mengantisipasi terjadinya tawuran antar pelajar, razia ini sengaja digelar untuk menekan angka kenakalan pelajar mengingat dalam waktu dekat akan ada Ujian Akhir Sekolah.

HIPALAPA SMA N Pasirian Ikut Tanam Cemara Udang di 100 Hari Salim Kancil

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aksi penghijauan dalam rangka peringatan 100 hari meninggalnya aktivis lingkungan Salim Kancil diikuti ratusan pecinta alam. Sebanyak 14 dari Himpunan Pelajar Pecinta Alam (Hipalapa) SMN N Pasirian hadir dan melakukan aksi penanaman. "Kami dari Hipalapa SMA N Pasirian ikut melakukan penghijauan di Watu Pacak dalam rangka 100 hari Salim Kancil," ujar Evendi salah seorang anggota Hipalapa,  Minggu (03/01/2016). Sebagai pemuda dan pelajar dirinya dan teman-temannya merasa terpanggil untuk ikut menjaga lingkungan. Meski hanya bisa menanam satu pohon saja, namun sangat penting untuk kelestarian lingkungan. "Alam harus dijaga, jangan dirusak karena alam adalah warisan untuk generasi penerus bangsa, " terang pria kelas 11 itu. Dirinya juga merasa miris dengan pantai Watu Pecak yang kondisinya sangat kotor. Hipalapa SMA N Pasirian juga sering melakukan bersih pantai. Namun aksi itu akan sia-sia juga jika tidak ada pengelolaan yang benar untuk Watu Pecak. " Kita merasa miris dengan kondisi pantai yang kotor ini ,  harus ada pengelolaan yang lebih baik lagi agar pantai Watu Pecak bisa kembali indah," pungkasnya.(Yd/red)