covid-19 lumajang

Tekung - Data terbaru tanggal 02 Mei 2020, pasien konfirmasi positif Covid 19 di Kabupaten Lumajang bertambah 1 orang. Dari data Provinsi Jatim, di Lumajang sudah ada 24 positif Covid 19, dengan rincian 2 sembuh, 18 dirawat dan 4 meninggal dunia.

Lumajang - PC Muslimat NU Kabupaten Lumajang ikut peduli dengan dampak sosial dan ekonomi akibat wabah Covid 19. PC Muslimat menyalurkan ratusan paket sembako, mukenah dan ribuan masker ke warga di pelosok pedesaan.

Lumajang - Kabupaten Lumajang hari demi hari terus bertambah pasien terkonfirmasi positif Covid 19. Tanggal 1 Mei 2020, Lumajang menempati urutan ke-8 se-Jatim jumlah positif Covid 19 menjadi 23 orang.

Lumajang - KONI Jatim bekerjasama dengan KONI Lumajang menggelar rapid test Covid 19 bagi atlet Puslatda Jatim. Sejumlah pengurus KONI dan media partner KONI Lumajang juga dilakukan rapid test dan hasilnya negatif.

Lumajang - Kabar gembira penanganan Covid 19, satu pasien positif Corona dinyatakan sembuh. Arto Satriam (55) warga Krasak Kecamatan Kedungjajang dinyatakan negatif. Arto merupakan klaster terinfeksi Covid 19 dari perjalanan umroh.

Lumajang - Satu lagi warga Kabupaten Lumajang terkonfirmasi Covid 19. Total 21 warga Lumajang terkonfirmasi Covid 19, dengan rincian 2 sembuh dan 3 meninggal dunia.

Lumajang - Kabupaten Lumajang dengan 20 orang konfirmasi positif Covid 19 sudah menjadi episentrum penyebaran. Terbaru, dua warga dari Kecamatan Rowokangku dan Sumbersuko tidak memiliki riwayat perjalanan luar daerah juga dinyatakan positif.

Lumajang - Jam'iyah Ruqyah Ahlussunnah Wal Jama'ah Annahdliyah (JRA) NU Lumajang membagikan masker dan air ruqyah. Kegiatan itu bagian dari upaya dalam mencegah penyebaran Covid 19 yang merusak semua sendi kehidupan.

Klakah - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kecamatan Klakah melakukan razia lokasi-lokasi ngabuburit. Ranu Klakah menjadi salah satu lokasi anak muda berkerumun untuk menunggu berbuka saat bulan Ramadhan.

Lumajang - Layanan poliklinik dan rawat jalan di RSUD dr. Haryoto Lumajang mulai tanggal 27 April 2020 untuk sementara ditutup. Semua pasien emergensi akan langsung ditangani instalasi gawat darurat (IGD) dengan standar Covid 19.