Beredar Video Mesum Siswi SMK Tempeh, Hebohkan Warga Lumajang

lumajangsatu.com

Baca juga: Tahun 2015, Saatnya Bersatu Jadi Terbaik Rek!

Lumajang(lumajangsatu.com)- Video mesum pelajar yang diduga salah satu Siswi SMK Mulia Tempeh, menghebohkan masyarakat Lumajang. Pasalnya, video yang diperankan siswi yang masih berseragam sekolah itu ramai beredar melalui telefon seluler.

Video yang berdurasi kurang lebih delapan menit itu, memperlihatkan seorang siswi sekolah yang sedang asyik melakukan hubungan intim layaknya suami istri dengan pria yang diduga sebagai pacarnya. Video mesum itu diduga diperankan siswi berinisial P-T, salah satu siswi kelas sepuluh jurusan pemasaran di SMK Swasta di Kecamatan Tenpeh.

"Ya kami sangat resah dengan semakin rusaknya moral anak Lumajang meskipun itu tidak semuanya. Jika selama ini kita hanya melihat kejadian itu diluar Lumajang, ternyata hari ini sudah ada di Lumajang," Ujar Guntur salah seorang warga, sambil geleng-geleng kepala melihat adegan video pelajar itu yang nampaknya sudah sangat profesinal beradegan layaknya suami istri, Kamis (21/11/2013).

Sementara itu, pihak sekolah saat dikonfirmasi sejumlah wartawan mengaku sudah mendengar berita beredarnya video mesum yang diperankan oleh mantan salah satu siswinya itu. Pihak sekolah langsung mengeluarkan yang bersangkutan dan mengaku sangat prihatin dengan beredarnya video tersbut.

"Yang bersangkutan sudah dikeluarkan dari sekolah dan kami sangat prihatin dengan berdarnya video tersebut mas," Ujar Hendra salah satu Guru SMK Mulai Tempeh.

Masyarakat berharap, agar kejadian tersbut bisa menjadi pelajaran bagi orang tua, agar lebih memperhatikan model pergaulan dari anak-anaknya. Sehingga. tidak lagi terulang peristiwa yang sama di sekolah-sekolah yang lain.

Arahan oleh guru dan dinas pendidikan bagi siswa dan siswi di Lumajang agar tidak ikut larut dalam pergaulan seks bebas, harus terus digencarkan. Sehingga generasi Lumajang bisa menjadi menjadi generasi yang berahlaqul karimah, sesuai dengan visi lumajang "membangun masyarakat yang sejahtera dan bermartabat.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru