Masa Pandemi Covid 19

Cak Thoriq Berharap UMKM Jadi Penopang Ekonomi Lumajang

lumajangsatu.com
Cak Thoriq saat melihat produski UMKM disektor kopi di Pasrujambe

Lumajang - Masa pandemi Covid 19, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) diharapkan jadi penopang ekonomi Lumajang. Sebab, UMKM merupakan ekonomi reel yang ada di masyarakat dengan distribusi yang berputar ditingkat lokal.

"Berharap pada dunia industri problemnya tidak sederhana, karena berkenaan dengan distribusi, berkenaan dengan kontinuitas produk dan berkenaan dengan impor-ekspor," ujar Thoriqul Haq, Bupati Lumajang, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024

Dalam perputaran uang di UMKM memang tidak besar, namun perputarannya sangat cepat. Karena perputaran cepat, maka daya beli harus dodorong lebih meningkat.

Pemerintah kemudian mengucurkan berbagai program bantuan langsung tunai (BLT). Mulai dari Kementrian Sosial, Kementrian Koperasi dan UKM dan Kementrian Ketenagakerjaan. Tak hanya itu, program padat karya juga mulai dilakukan di tingkat desa dengan pekerja dari masyarakat sekitar.

Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan

"Saya mengapresisi program pemerintah pusat yang memberikan bantuan modal bagi UMKM, selain untuk produktifitas juga untuk penguatan daya beli," jelas cak Thoriq.

Karena masih masa pandemi Covid 19, Pemerintah meminta agar pelaku UMKM tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin. Pastikan saat melayani pelanggan memakai masker dan mencuci tangan setelah bertransaksi.

Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

"Penting disiplin terapkan protokol kesehatan agar bisa memutus mata rantai Covid 19," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru