Mulai Timbulkan Kepanikan

Wabup Lumajang Minta Jangan Jual Murah Sapi Gegara PMK

lumajangsatu.com
Wakil Bupati dan Kapolres Lumajang melihat pasar hewan pasca merebaknya penyakit mulut dan kuku ternak sapi

Lumajang - Merebak  Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) membuat peternak berbondong-bondong menjual sapi dengan harga murah. Wakil Bupati Lumajang Bunda Indah saat melakukan kunjungan ke Pasar Patok mengumumkan kepada para peternak agar sapi jangan dijual dengan murah.

Jika sapinya sakit jangan disembunyikan tetapi harus dilaporkan ke petugas sehingga langsung dapat penanganan secara gratis. Sesuai pantauan Tim Lumajangsatu.com dilapangan pemerintah langsung menyemprotkan disinfektan ke sapi yang baru datang dan memberikan antibiotik serta vitamin kepada para peternak maupun pedagang untuk digunakan di kandangnya.

Baca juga: Masuk Hari Tenang Pilkada, Alat Peraga Kampanye di Lumajang Langsung Dibersihkan

"Jangan langsung dijual murah jika sapi tersebut sehat" kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati

Baca juga: Gus Rivqy DPR RI PKB Tekankan Pentingnya Jaga Keharmonisan Sosial Masyarakat Lumajang

Dalam mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi Pemerintah Kabupaten Lumajang menyiagakan dokter hewan di masing-masing pasar hewan. Sapi sebelum masuk pasar langsung di cek terlebih dahulu apakah sehat atau tidak. "Jadi antara sehat dan sakit tidak tercampur," tutupnya.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru