Bali – Terletak di ujung barat Pulau Dewata, Taman Nasional Bali Barat yang berlokasi di VFCG+X44, Sumber Klampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menakjubkan untuk dikunjungi.
Kawasan ini menghadirkan perpaduan antara keindahan hutan tropis, sabana luas, hingga keajaiban bawah laut yang menawan. Bagi para pecinta alam dan petualangan, tempat ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan di tengah keheningan alam liar.
Baca juga: Menyelami Sejarah dan Keindahan di Monumen Bajra Sandhi Bali, Ikon Kota Denpasar
Di dalam kawasan taman nasional, pengunjung dapat menjelajahi berbagai spot menarik seperti Pulau Menjangan yang terkenal dengan surga bawah lautnya, hutan mangrove yang eksotis, serta jalur trekking yang memanjakan mata dengan panorama pegunungan dan hutan alami.
Tak hanya itu, berbagai satwa langka seperti Jalak Bali, kijang, hingga lutung abu-abu dapat ditemukan di sini, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mencintai keanekaragaman hayati.
Untuk menikmati keindahan ini, pengunjung dikenakan tiket masuk sekitar Rp20.000 untuk wisatawan domestik dan Rp200.000 untuk wisatawan mancanegara. Biaya parkir kendaraan roda dua sekitar Rp5.000 dan roda empat Rp10.000.
Baca juga: Menyusuri Pesona Alam Tersembunyi di Bali Hidden Canyon Guwang
Taman Nasional Bali Barat buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WITA, memberikan waktu yang cukup bagi wisatawan untuk menikmati pesona alam dari pagi hingga sore hari.
Dengan suasana yang tenang dan jauh dari hiruk pikuk kota, Taman Nasional Bali Barat menjadi tempat sempurna bagi siapa pun yang ingin merasakan kedamaian alam dan menyegarkan pikiran.
Baca juga: Pesona Romantis Taman Ujung, Permata Air Bersejarah di Timur Bali
Keindahan yang terjaga alami, udara yang sejuk, serta keanekaragaman flora dan fauna menjadikan taman nasional ini sebagai salah satu permata tersembunyi Bali yang patut dikunjungi.(yov/red)
"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)
Editor : Redaksi