Lumajang (lumajangsatu.com) - Dukungan pembatasan jam operasional truck pasir terus mengalir, bahkan dari media sosial facebook. Bahkan, warga melalui akun facebooknya meminta pembatasan tidak dilakukan pagi hari saja, namun bisa dilakukan saat pulang kerja antara jam 13.00-16.00 wib, Jum'at (31/07/2015).
"Saya mendukung, toh hanya 2 jam, disamping memberi kesempatan anak-anak kita berangkat sekolah juga mengurangi kepadatan lalulintas di jam-jam sibuk," ujar akun Agus Lestariyono.
Baca juga: Sopir Terjepit, Warga Jombang dan Kediri Kecelakaan di Perbatasan Lumajang-Jember
Sejumlah warga juga meminta pemerintah melarang truck pasir melintas pada siang hari karena menjadi penyeab jalan cepat rusak. Jika pada malam hari, disamping memperlancar arus lalulintas, jalan sepanjang jalur tersebut akan awet karena kondisi aspalnya dingin dan keras.
"Ndak usah dibatasi dari jam 06.00 sd 08.00...sekalian aja dilarang lewat selamanya gt...!!!??? sudah banyak korban jiwa gara2 krusakan jalan akibt truk pasir," tulis akun Fendie.
Baca juga: Viral Ruangan RSUD dr. Haryoto Lumajang Jebol Akibat Hujan, Ini Penjelasan Management
"Setuju banget,ada truk di saat jam berangkat kerja ribet pak, segera lakukan...kasihan ansk2 yg brangkat sekolah,semoag cepat terealisasi amiiin," ujar Sriwinarni Sumberjati melalui akun fb-nya.
"Sangat setuju.....Biarpun saya gak pernah lewat jalan jam sak gitu ....setuju pwolll....kasian anak sekolah, pegawai pabrik dan pekerja2 lainnya...jalan macet dan bahaya di jalan mengancam," jelas akun fb Andi Java.(Yd/red).
Baca juga: Cafe Hampa Toga Tempat Nongkrong Pemuda Lumajang Diterjang Angin Puting Beliung
Tak hanya melalui media sosial facebook, dukungan pembatasan jam operasional truck pasir juga disampaikan oleh pembaca setia lumajangsatu.com. Dalam balasan BBM-nya, pembaca lumajangsatu.com menyatakan setuju agar pemerintah dan polisi segera merealisasikan pola pembatasan tersebut.
"Sangat setuju, jika perlu tidak pagi hari saja, pembatasan bisa diterapkan saat jam pulang kerja dan pulang sekolah," ujar mas Ayik pembaca setia lumajangsatu.com.(Yd/red)
Editor : Redaksi