Jombang(lumajangsatu.com) - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang lahir dari Nahdlatul Ulama (NU) diajak kembali ke khitahnya sebagai Badan Otonom (Banom) memiliki sikap sebagai Organisasi interdependensi.
Namun, PMII yang ingin menjadi organisasi Iterdependensi ditolak komisi organisasi NU. Karena, Komisi Organisasi berharap PMII Menjadi Banom NU. "PMII Memang lahir dari NU, tapi tidak mau masuk dalam struktur," jelas Ketua PB PMII, Aminuddin Ma'ruf dalam konfrensi persnya di media center Muktamar NU, Selasa(04/8).
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Sarankan Gunakan Dana BTT Guna Tangani Penyebaran PMK
masih kata, Amin, pihaknya mengajak para alumni serta senior PMII sebagau peserta muktamar dalam sidang pleno untuk menolak. "Sekali lagi tidak masuk dalam struktur dan PMII memang lahir dari NU," jelasnya.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Akan Usulkan Revisi Tiket Masuk Wisata Legendari Selokambang
Menjelang Muktamar NU ke 33 tahun, PMII memang diajak untuk masuk dalam Banom. Namun, banyak sekali masukan dari alumni serta kader PMII, lebih baik diluar NU. "jadi banyak memilik sebagai Interpredensi," terangnya. (ls/red)
Editor : Redaksi