Lumajang(lumajangsatu.com)- Seorang pedagang pisang, Buri (60) Warga Desa Ranu Bedali Kecamatan Ranuyoso tewas mengenaskan setelah di hantam bom ikan atau bondet oleh orang tidak dikenal di tengah jalan desa setempat, Minggu dini hari tadi (06/03/16).
Menurut warga setempat, kejadian itu terjadi sekira pukul 03.00 pagi tadi, setelah mendengar ledakan sebanyak 2 kali warga pun berhamburan keluar rumah untuk melihat ledakan tersebut.
Baca juga: Masuk Hari Tenang Pilkada, Alat Peraga Kampanye di Lumajang Langsung Dibersihkan
"Sekitar jam 3 subuh itu mas, dan korban sudah tergeletak di tengah jalan," ujar Nursalam, salah satu warga setempat saat ditanya lumajangsatu.com.
Sementara polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), selain mengumpulkan sejumlah barang bukti polisi juga memintai keterangan saksi-saksi yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.
Baca juga: Denny Caknan Sukses Menghibur Pendukung Paslon 02 Indah-Yudha di Stadion Semeru Lumajang
"Ya sementara ini kita masih lakukan penyelidikan mas, selain mengumpulkan sejumlah barang bukti berupa anggota tubuh korban yang berserakan dan pisang milik korban pun juga kita amankan," ungkap AKP Su'eb, Kapolsek Ranuyoso.
Belum diketahui pasti motif pembunuhan sadis inim namun diduga kuat pembunuhan keji ini dilatar belakangi isu bahwa korban memiliki ilmu hitam atau santet.
Baca juga: Gus Rivqy DPR RI PKB Tekankan Pentingnya Jaga Keharmonisan Sosial Masyarakat Lumajang
"Belum tahu pasti kami mas, tapi sementara ini dugaannya korban memiliki ilmu hitam," tambahnya.
Untuk kepentingan penyelidikan, jasad korban Buri (60) langsung dibawa ke Rumah Sakir Umum dr. Haryoto Lumajang untuk dilakukan otopsi. (Mad/red)
Editor : Redaksi