Aset PNPM Mandiri Pedesaan Candipuro Berlipat, Mulai Kantor Permanen Hingga Mobil Operasional

lumajangsatu.com

Lumajan (lumajangsatu.com) - Badan Koordinasi Antar Desa (BKAD) Kecamatan Candipuro menggelar Musyawarah Antar Desa (MAD), Senin (27/02). MAD merupakan kegiatan rutin setiap akhir tahun untuk tutup buku atau Laporan Pertannggung Jawaban (LPJ) tahuan 2016 BKAD sebagai pengelola aset Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MPD).

PNPM-MPD Kecamatan Candipuro terbilang sangat sehat, karena aset PNPM berkembang 200 persen dan tahuan 2016 bisa surplus hingga setengah miliar. Total aset PNPM 5.890.921.000 yang berupa kantor permanen, mobil operasional dan simpanan bergulir.

Baca juga: Lewat Kegiatan Seminar, Pelajar Lumajang Diajak Cegah HIV dan Penghapusan Stigma

"Aset kita berkembang 200 persen lebih dari Rp. 1.834.890.00 kini jadi 5 miliar lebih yang berupa kantor permanen, mobil dan pinjaman bergulir," ujar H. Amin Sobari SH, Ketua BKAD Kecamatan Senduro, Selasa (28/02/2017).

Baca juga: Sekjen PPP Arwani Thomafi Instruksikan Kader Lumajang Solid Menangkan Cak Thoriq-Ning Fika

Dalam MAD tersebut juga dibahas sejumlah kendala, seperti adanya pinjaman yang macet, dana mengendap yang besar di Bank. Tahun 2017, mulai akan dilakukan secara bertahap penghapusan pinjaman bagi anggota kelompok pinjaman yang meninggal dunia.

Disamping itu, karena banyaknya modal yang dimiliki PNPM-MPD, maka akan dibahas untuk mengembangkan pada unit usaha lain, tidak hanya simpan pinjam. BKAD juga akan mengkaji kemungkian PNPM-MPD bisa sinergi dengan program Mahadesa yang dicanagkan oleh Pemkab Lumajang.

Baca juga: Kawasan Pertanian Bawang Merah di Lumajang Terus Diperluas Lewat Intervensi DBHCHT

Kegiatan MAD dihadiri oleh Camat Candipuro selaku Pembina, UPK sebagai unit pelaksana, Badan Pengawas UPK, dan Tim Verifikasi Pendanaan. "Kami mengucapkan terima kasih kepada semua tim yang bekerja maksimal, sehingga PNPM-MPD Candipuro masih sehat dan berjalan sesuai niat awal," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru