Tenggelam di Sungai Bondoyudo

3 Hari Tenggelam, Santri Darul Mustofo Yosowilangun Ditemukan Meninggal

lumajangsatu.com
Evakuasi santri Darul Mustofa yang tenggelam di sungai Bondoyudo

Lumajang (lumajangsatu.com) - Setelah 3 hari dilakukan pencarian, korban tenggelam di Sungai Bondoyudo blok Rowosungo Desa Yosowilangun Kidul akhirnya membuahkan hasil. Korban bernama Moh. Muhsin Hamim (15) warga Desa Wonorejo Kecamatan Kencong-Jember ditemukan sudah tidak bernyawa.

Adiarto, Komandan TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang menyatakan, mayat korban mengapung diusngai dekat tambak udang. Seorang karyawan tambak melihat mayat korban langsung melapor ke polsek Yosowilangun.
evakuasi
"Sekitar jam 06.40 wib TRC BPBD dibantu oleh warga langsung melakukan evakuasi pada mayat korban yang sudah tiga hari tenggelam," ujar Adiarto, Selasa (21/08/2018).

Usai ditemukan, jenazah korban langsung dibawa pulang oleh keluarga untuk segera dimakamkan. Pihak kelurga yang diwakili Rizal Syaiful Akbar juga menolak untuk dilakukan otopsi karena sudah jelas mayat tersebut adalah Moh. Muhsin Hamim.

"Pihak kelurga menolak untuk dilakukan otopsi. Pihak keluarga langsung membawa pulang jenazah korban untuk segera dimakamkan," jelasnya.

Sebelumnya, tanggal 19 Agustus, korban bersama dengan 3 rekannya yang sama-sama santri Pondok Darul Mustofa Rowosungo mandi di aliran sungai Bondoyudo. Korban saat berenang tidak kuat dan akhinya terserat arus deras sungai Bondoyudo, meskipun sempat ditolong oleh teman-temannya.(Ydred)

Baca juga: Pelaku Pemerasan Bersajam Diamankan Polres Lumajang

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru