Promosikan Pariwisata dan Pronduk Unggulan

Pemkab Lumajang Jajaki Kerjasama Provinsi Tianjin - China

lumajangsatu.com
Cak Thoriq saat memberikan sambutan untuk membuka iklim investasi dengan Provinsi Tianjin - China. ( Foto Humas for Lumajangsatu.com)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kabupaten Lumajang menjadi tuan rumah Sosialisasi Investasi dari RRC. Acara itu, merupakan Kerjasama Pariwisata, Ekspor Produk Unggulan Daerah serta Undangan Kunjungan dan Promosi Ke Tianjin, China yang diselenggarakan Bakorwil V Jember di Panti PKK Kabupaten Lumajang, Selasa (29/1/2019) malam.

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., mengaku, Pemerintah Daerah sangat terbantu untuk mengakses perdagangan yang saat ini berkembang, untuk mengenalkan potensi dan produk-produk unggulan melalui jalur perdagangan Indonesia-China. Pertemuan tersebut merupakan jalan untuk mendistribusikan barang-barang Indonesia ke China, sehingga nantinya bisa jadi produk-produk Indonesia juga membanjiri pasar China.

"Saya berkeyakinan begitu potensi ini ditemukan distribusi barang terpenuhi, maka tidak bisa tidak, distribusi barang Indonesia bisa jadi akan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat China," harapnya

Cak Thoriq bersama Wakil Bupati Lumajang, Ir. Indah Amperawati, M.Si., menyambut tamu yang terdiri Pimpinan Daerah dari Kab. Jember, Kab. Banyuwangi, Kab/Kota Probolinggo, Kab. Situbondo, Kab. Bondowoso dan Kepala Bakorwil I, II, III, IV dan V serta Tim East Java Exchange Center in Tianjin China dengan produk unggulan Kabupaten Lumajang.

Cak Thoriq, mengatakan, pihaknya telah berkebijakan untuk meningkatkan konsumsi produk lokal, salah satunya dengan menghidangkan produk Lumajang pada setiap acara. "Saya bersama bu Wabup sudah berkeputusan, semua acara di Kabupaten Lumajang tidak boleh yang dihidangkan produk dari luar Lumajang, harus produk Lumajang yang dihidangkan," ungkapnya.

Di sisi lain, Kepala Bakorwil V Jember, R. Tjahyo Widodo, S,H., M.Hum., berharap pertemuan dengan perwakilan Tianjin, Jasper Ho, dapat memperkenalkan produk-produk, utamanya dari Jawa Timur bagian timur, untuk mengekspansi pasar china. "Kita ingin mencoba, melalui pak Jasper, apa tidak mungkin produk yang ada ini, membanjiri China. Ini yang kita harapkan," harapnya.

Ia berharap Jasper Ho dapat mengundang para pimpinan daerah untuk hadir di Tianjin, China. Hal itu, guna menindaklanjuti program-program kerjasama yang akan ditawarkan.

Di pihak lain, Senior Adviser Executive Director East Java Exchange Center in Tianjin, China, Jasper Ho, mengatakan, budaya masyarakat Indonesia tidak jauh beda dengan masyarakat China, karena sama-sama orang Asia, sehingga tidaklah sulit untuk menerima produk-produk dari Indonesia.

Disampaikan, Indonesia sebenarnya sudah beberapa kali melakukan ekspor, namun, jumlahnya tidak sebanyak ekspor yang dilakukan oleh China. (hms/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru