Kasus Jual Bayi

Begini Kondisi Psikologis Bayi Hori yang Dijual Menurut Gurunya

Penulis : lumajangsatu.com -
Begini Kondisi Psikologis Bayi Hori yang Dijual Menurut Gurunya
Ari Yulianto Guru Kelas anak Hori yang dijual.

Lumajang (Lumajangsatu.com)- Anak merupakan hadiah terindah yang diberikan Tuhan. Beberapa ada yang mendapatkan rezeki untuk dapat memiliki anak dari darah dagingnya sendiri. Namun dengan berbagai pertimbangan, ada juga yang memilih untuk memiliki anak adopsi. Anak adopsi atau anak angkat adalah anak yang haknya dialihkan dari lingkungan keluarga ke lingkungan orang tua angkat.

Terlepas kasus istri yang digadaikan hingga bayi nya pun dijual. Kini anak yang jual oleh Hori sudah duduk di bangku kelas 3 SDN 1 Sombo.

Menurut pengakuan Ari Yulianto guru kelasnya bahwa kondisi psikologis Rio baik-baik saja,seperti anak pada umumnya. Meskipun tidak mengetahui kasus yang terjadi kedua orang tuanya.

"Dia sangat aktif dan cerdas" ujar Ari guru kelasnya.


Mengadopsi anak merupakan suatu keputusan yang besar. Orang tua angkat bertanggung jawab dalam perawatan, pendidikan dan membesarkan anak.Tidak hanya keinginan pribadi semata, orang tua angkat perlu memastikan bahwa masa depan anak adopsi dapat menjadi lebih baik setelah dialihkan hak asuhnya.

Namun terkadang, asal usul anak adopsi disimpan rapat-rapat oleh orang tua angkat karena diliputi oleh rasa takut. Jika anak adopsi mengetahui identitas aslinya, maka suasana keluarga dikhawatirkan menjadi canggung, anak akan merasa terasing, atau ketakutan orang tua angkat melakukan kesalahan dalam bersikap sehingga akan berdampak pada kesehatan mental anak adopsi.


"Meskipun dia anak adopsi tetapi tak ada hal yang buruk dari prilakunya,dia tumbuh menjadi pribadi yang baik dan cerdas" tandasnya.(Ind/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.