Kades Bahrul Rozi

Desa Wonorejo Terus Membangun Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat

Penulis : lumajangsatu.com -
Desa Wonorejo Terus Membangun Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat
Bahrul Rozi, Kepala Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bahrul Rozi, Kepala Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang akan segera mengakhiri masa jabatannya pada tahun 2019. Selama 6 tahun memimpin, 70 persen anggaran dana desa (ADD) dan dana desa (DD) difokuskan untuk pembangunan infrastruktur jalan dan infrastruktur lainnya.

"Alhamdulillah, 70 persen jalan penghubung antar dusun dan gang-gang telah dibangun dengan rabat beton," ujar Bahrul, Selasa (25/06/2019).

Pada tahun 2019, Desa Wonorejo juga diberi bantuan ambulance dari Pemkab Lumajang. Pihak Desa juga akan menggandeng klinik Husada dalam peningkatan kualitas kesehatan warga Wonorejo. "Kita akan gandeng klinik Husada untuk peningkatan kualitas kesehatan warga Wonorejo," paparnya.

Jika diberi amanah lagi oleh warga Wonorejo untuk kedua kalinya menjadi Kepala Desa, maka 70 persen ADD dan DD akan difokuskan untuk pemberdayaan masyarakat, pengelolaan wisata, kesehatan, perekoniman dan 30 persen lagi akan menyelesaikan pembangunan infrastruktur.

Saat ini, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Wiraraja sudah mulai berkembang dengan cukup baik yang bergerak pada sektor penjualan sembako. BUMDes Wirarja juga sudah bisa menyerap tenaga kerja dari warga, sehingga mengurangi tingkat penganggguran.

"Meski belum bisa menyerap banyak tenaga kerja, tapi BUMDes Wiraraja sudah bisa berjalan baik dan akan terus dikembangkan," tuturnya.

Untuk sektor pariwisata, Sedang Wiraraja akan dijadikan andalan dengan bekerjasama dengan Perhutani. Sebab, sebagian besar lahannya milik Perhutani, sehingga akan dilakukan MoU unutuk pengelolaannya.

"Sendang Wiraraja disamping akan dijadikan wisata juga menjadi sumber utama pertanian di Desa Wonorejo dan Desa lainnya," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.