Wisata Lumajang

Ombak Besar, 2 Warung Ikan Bakar TPI Tempursari Porak-poranda

Penulis : lumajangsatu.com -
Ombak Besar, 2 Warung Ikan Bakar TPI Tempursari Porak-poranda
Sisa tembok warung ikan bakar yang diterjang ombak pantai TPI Tempursari

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ombak besar pantai selatan kembali memporak-porandakan warung ikan bakar di TPI Tempursari. Warung ikan bakar milik pak Jumadi dan pak Sumardi roboh diterjang ombak.

Beruntung, tidak ada korban jiwa, karena pemilik sudah waspada karena ombak dalam beberapa hari terakhir sangat besar. Penjual ikan bakar harus bergeser lebih ke utara menjauhi bibir pantai yang juga semakin ke utara.

"Informasinya kemarin siang ombak besar dan merobohkan dua warung ikan bakar milik pak Jumadi dan Sumardi," ujar Abdul Rohman, salah seorang warga Tempursari, Selasa (17/09/2019).

Abrasi pantai TPI Tempursari dimulai sekitar tahun 2017, semua cemara udang yang berbaris rapi dipinggir pantai digulung ombak. Deretan warung ikan bakar, mushalla dan tempat pelelangan ikan yang mula-mula jadi korban keganasan ombak pantai selatan.

Para pemilik warung kemudian bergeser lebih ke utara, berharap ombak tidak lagi mengejar. Namun, sang ombak seakan ingin kembali ke asalnya dan terus mendekati warung-warung milik warga.

"Dulu saya masih kecil lautnya dekat dengan muara, saat ini sudah jauh sekitar 1 km dan ditempati oleh warga," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.