Satu Tahun Pemerintahan

Banyak Dijabat Plt, PMII Nilai Cak Thoriq dan Bunda Indah Gagal Lakukan Reformasi Birokrasi

Penulis : lumajangsatu.com -
Banyak Dijabat Plt, PMII Nilai Cak Thoriq dan Bunda Indah Gagal Lakukan Reformasi Birokrasi
PC PMII Lumajang melakukan aksi di depan Pemkab Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Guna mewujudkan Lumajang Hebat Bermartabat, harus didukung perangkat yang lengkap. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) adalah pembantu Bupati dan Wakil Bupati untuk melakukan percepatan pembangunan serta pelayanan.

Namun, hingga satu tahun dibawah pimpinan Cak Thoriq dan Bunda Indah, masih banyak kepala OPD yang dijabat oleh Plt. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesis (PMII) Cabang Lumajang menilai Bupati dan Wakil gagal dalam melakukan reformasi birokrasi selama satu tahun memimpin.

"Jangan sampai Lumajang disebut Kota PLT, kita minta pak Bupati dan ibu Wakil Bupati agar mengisi jabatan yang kosong," jelas Junaidi, koordinator aksi 1 tahun pemerintahan Cak Thoriq dan Bunda Indah, Kamis (26/09/2019).

Indah Amperawati, Wakil Bupati Lumajang yang menemui mahasiswa menyatakan saat ini sedang berlangsung assesment jabatan Sekda Lumajang. Bunda Indah berdalih ada 12 jabatan eselon II yang kosong karena ditinggal pensiun.

Mengangkat pejabat eselon II tidak semudah mengangkat pejabat eselon III. Harus melalui prosedur dan mekanisme yang sesuai dengan aturan yang membutuhkan waktu lama. "Kita harus bentuk Pansel, harus konsultasi ke Provinsi dan juga ke KASN di Jakarta," jelasnya.

Proses tersebut sedang berjalan dan bukan dibiarkan posisi jabatan kosong. Sebab, diakui oleh Bunda Indah jabatan Plt memiliki keterbatsan, tidak sama dengan jebatan definitif. "Saya itu mantan birokrat. Plt tidak bagus berlama-lama, karena ada batasan," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.