Hikmah Kehidupan

Enam Jalan Menuju Kebahagiaan Hakiki Dunia Akhirat

Penulis : lumajangsatu.com -
Enam Jalan Menuju Kebahagiaan Hakiki Dunia Akhirat
Abdul Wadud Nafis Pengasus Ponpes Manarul Qur'an Kutorenon

Lumajang - Setiap orang pasti menginginkan hidupnya bahagia, akan tetapi setiap individu mempunyai pemahaman yang berbeda tentang hakikat kebahagiaan. Ada yang menganggap kebahagiaan didapatkan ketika mempunyai harta yang melimpah, ada yang berkeyakinan bahwa kebahagiaan dicapai apabila menduduki jabatan yang tinggi, ada yang bermimpi kebahagiaan didapatkan ketika mendapatkan kekasih yang di idam-idamkan dan ada yang membayangkan kebahagiaan didapatkan disaat dirinya populer.

Yang menjadi pertanyaan, apa hakikat bahagia yang bisa diterima semua pihak? Bahagia adalah seseorang hatinya merasa tenang dan tentram, karena merasa mendapatkan apa yang diinginkan dan terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan.

Pertanyaan berikutnya, bagaimana caranya mencapai kebahagiaan yang Hakiki? Seseorang akan mendapatkan kebahagiaan yang Hakiki apabila melakukan hal:

Pertama, mempunyai keyakinan yang mantap kepada Allah, sehingga melahirkan kepasrahan dan kepatuhan kepada Allah SWT serta kesabaran yang tinggi terhadap musibah yang menimpa pada dirinya. Dia yakin, bahwa apa yang menimpa pada dirinya itu yang terbaik untuk dirinya, baik dalam kehidupan dunia maupun akhirat.

Kedua, mensyukuri nikmat Allah dengan tulus ikhlas, yaitu dengan cara menyadari bahwa nikmat itu datangnya dari Allah dan dimanfaatkannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan Allah nikmat harta kikir makan sesuai dengan ketentuan Allah seperti membantu fakir miskin atau membangun peta tempat ibadah, syukur akan melahirkan kepuasan di dalam hati.

Ketiga, banyak beribadah kepada Allah SWT sehingga Allah memberikan ketentraman hati dan diberikan jalan keluar setiap ada kesulitan yang dihadapinya serta diberikan rizki dari jalan yang tidak terduga baik berupa harta, jabatan, keluarga yang menyenangkan, tetangga yang menenangkan mitra kerja yang jujur dan amanah dan karir yang berkembang sampai puncak.

Empat, berbuat baik kepada orang lain, baik itu family maupun orang lain, baik itu perkataan maupun perbuatan, ketika bicara menggunakan diksi yang baik, yang dapat orang lain merasa senang, kata-katanya lemah lembut dan menghargai orang lain. Begitu pula tindakannya, melakukan hal-hal yang membuat orang lain merasa dan menghindari segala tindakan dan perkataan yang membuat orang sakit hati atau tersinggung apalagi merugikan orang lain.

Lima, menghindari penyakit hati, seperti iri hati, dengki, rakus dan sombong. Lalu mrnghiasi hati dengan sifat-sifat yang terpuji, misalnya mencintai orang lain, menghormati orang lain dan mendahulukan kepentingan orang lain. Orang yang terhindar dari penyakit hati dan berhias diri dengan sifat-sifat hati yang terpuji, maka akan merasakan ketentraman hati dan merasakan ketenangan hati, sehingga dirinya merasa bahagia dan merasa tenang .

Enam, berdoa kepada Allah SWT supaya diberikan kebahagiaan di dunia dan akhirat dengan membaca do'a Sapu Jagad, yaitu do'a Rabbana Atina Fiddunya Hasanah wa fil akhiroti Hasanah waqina adzabannar  (Ya Allah berikanlah kami kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat dan dijauhkan dari api neraka).

Ketika orang Islam melakukan 6 hal ini, maka akan mendapatkan kebahagiaan yang hakiki, yaitu mendapatkan ketentraman hati, ketenangan jiwa dan betul-betul menikmati terhadap apa yang Allah berikan padanya, baik berupa badan yang sehat, harta yang melimpah, jabatan yang tinggi, popularitas yang meluas.(Red)

 Wallahu A'lam Bishawab

Penulis Abdul Wadud Nafis Pengasuh Ponpes Manarul Qur'an Kutorenon

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.