Polri Bergerak Cepat

Polisi Ungkap Orang Tua Pembuang Bayi Dikerubung Belatung di Ranuyoso

Penulis : lumajangsatu.com -
Polisi Ungkap Orang Tua Pembuang Bayi Dikerubung Belatung di Ranuyoso
Ibu pembuang bayi yang sampai dikerubung belatung ditangkap petugas di rumahnya.

Lumajang-Tim Tangguh Polres Lumajang berhasil ungkap ibu pembuang bayi di lahan tebu, Jumat (06/03/2020) kemarin. Pelaku Wiwik Fitriani (24) warga asal Dusun Krajan Desa Ranupakis Kecamatan Klakah yang sekarang menetap di Dusun Kebonan Desa/Kecamatan Ranuyoso.

Pelaku ditangkap di rumahnya pada Jumat malam sekitar  jam 21.30 WIB. Adapun barang bukti (BB) yang diamankan 1 buah baju kemeja lengan panjang motif kotak warna putih merah dan 1 buah rok panjang kain motif bunga warna abu-abu (dipakai sewaktu melahirkan).

Pengakuan pelaku juga diperkuat dengan keterangan dari pihak Puskesmas Ranuyoso setelah dilakukan pemerikasaan terhadap kondisi pelaku. " Saat ini tersangka masih kami amankan di Mapolsek guna kami lakukan proses lanjut," jelas Kapolsek Ranuyoso Iptu Ari saat dihubungi lumajangsatu.com, Sabtu (7/3/2020).

Sebelumnya Warga Dusun Kebonan, Desa/ Kecamatan Ranuyoso dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis  kelamin laki-laki di tengah ladang tebu dengan kondisi tanpa alas dan baju serta dikerumuni belatung dan lalat . Panjang : 48 cm, Lingkar kepala 32 cm, Berat badan 2,5 kg, Lingkar dada 32 cm, Temperatur 34° C. (ind/ls/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.