Hari Guru Nasional 2020 

Dindik Lumajang Harap Guru Honorer Ikut Seleksi P3K

Penulis : lumajangsatu.com -
Dindik  Lumajang Harap Guru Honorer Ikut Seleksi P3K
Logo Hari Guru Nasional

Lumajang - 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Kepala Dinas Pendidikan Lumajang, Agus Salim M.Pd mengharapkan seluruh guru honorer di Lumajang mengikuti tes seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021.

"Dindik sudah sepakat mengirimkan nama-nama seluruh guru honorer ke pusat untuk berkesempatan mengikuti seleksi PPPK,"Ungkap Agus Salim, Kepala Dinas Pendidikan Lumajang pada Lumajangsatu.com,Rabu (25/11/2020).

Dia mengungkapkan jika beberapa guru honorer di Lumajang merasa tidak percaya diri, kawatir akan nasibnya ketika mengikuti tes.

"Guru usia 35 sempat kawatir, saya bilang jangan kawatir karena nasib tidak ada yang tau,"katanya

Berdasarkan informasi dari media sosial Kemendikbud @kemdikbud.ri diketahui bahwa Indonesia membutuhkan 1 juta guru disekolah negeri, seleksi tersebut berlaku bagi guru honorer yang terdaftar di data pokok pendidikan, serta bagi lulusan pendidikan profesi guru yang saat ini tidak mengajar.

Agus salim mengatakan, Hari Guru Nasional saat ini berbeda dengan peringatan tahun sebelumnya, akibat teror Pandemi Covid 19. Dimasa Pandemi guru mendapatkan kuota data 40 gb, serta guru honorer mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari kemendikbud.

"Di Lumajang 600 lebih guru honorer sudah mendapatkan mas,"katanya

Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, menjadi sosok penting dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) pada generasi emas bangsa Indonesia. Maka Agus berharap guru menjadi sosok yang berhati mulia, yang dicintai dan dirindukan murid-muridnya.

Tak hanya itu, menurutnya guru harus menjadi teladan dan panutan bagi generasi penerus bangsa, Guru harus tetap istiqamah dalam kesantunan dan berbudi, serta guru harus mampu mendidik sesuai dengan zamannya.

"Yakinlah bahwa pengabdianmu, tak akan pernah terlupakan. Perjuanganmu akan selalu terkenang sepanjang masa, dunia dan akhirat"pungkasnya. (Oky/ls/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.